Industri PC sudah menunjukkan kelesuan sejak beberapa tahun terakhir, di mana pertumbuhan bisnisnya secara kolektif stagnan atau bahkan merosot. Hal ini kembali terjadi pada kuartal III-2018.
Berdasarkan estimasi dari firma peneliti IDC dan Gartner, pertumbuhan pengapalan PC naik 0,1 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Secara riil, ada 67.206 unit PC yang terjual.
Di tengah industri yang tak berkembang, Lenovo masih merajai pasar PC dengan pertumbuhan penjualan 10,7 persen dari tahun ke tahun.
Pangsa pasarnya mencapai 23,6 persen dengan total pengapalan 15.889 unit PC.
Menurut analis, pertumbuhan Lenovo tak lepas dari akuisisinya yang sukses ke Fujitsu pada awal tahun ini.
Sumber daya di Fujitsu membantu memperkuat posisi Lenovo di industri PC, baik secara strategi pemasaran dan inovasi teknologi.
Setelah Lenovo, HP masih menempati posisi kedua dengan penjualan 14.629 unit PC. Pangsa pasarnya 21,8 persen dengan pertumbuhan 6,2 persen dibandingkan periode serupa tahun lalu seperti dikutip Engadget.
Baca Juga : Ponsel Lenovo K9 Resmi Hadir di Indonesia dengan 4 Kamera, Harganya?
Di posisi ketiga, Dell mampu menggenjot pertumbuhan penjualan meski hanya 5,3 persen dari tahun lalu.
Pangsa pasarnya mencapai 16 persen, berkat penjualan 10.737 unit selama tiga bulan terakhir.
Selain tiga pabrikan raksasa tersebut, vendor lainnya mengalami penurunan bisnis. Bisnis PC Apple diprediksi bakal merosot 8,5 persen dengan penjualan hanya 4.928 unit PC.
Di bawahnya secara berurutan ada Acer dan Asus, yang diperkirakan bakal mendapat laporan minus masing-masing 5,7 persen dan 15,9 persen.