Find Us On Social Media :

Samsung Buang Sensor Pemindai Iris di Galaxy S10, Ini Gantinya

By Adam Rizal, Senin, 5 November 2018 | 16:30 WIB

Samsung Galaxy S10 Plus

Samsung akan menanggalkan sensor pemindai iris mata pada ponsel flagship terbarunya Galaxy S10, mengingat teknologi pemindai iris mata Samsung sudah ketinggalan zaman.

Sebagai gantinya, Samsung akan memasang sensor ultrasonic fingerprint pada Galaxy S10 sebagai sistem keamanan terbarunya beserta tiga kamera utama.

Informasi itu terungkap dari akun @universelce yang kerap memberikan bocoran soal gadget terbaru.

Tentunya, teknologi sensor ultrasonic fingerprint menawarkan performa yang lebih kencang daripada sensor fingerprint optical yang banyak digunakan banyak ponsel saat ini.

Tak hanya itu, teknologi sensor ultrasonic fingerprint juga menawarkan area pengenalan yang lebih luas, hampir mencapai 30 persen keseluruhan layar.

Rumor yang beredar, Samsung Galaxy S10 akan mengusung tiga model layar yaitu 5,8 inci, 6,1 inci, dan 6,4 inci.

Kameranya sendiri mirip Galaxy S9+ berukuran 12 MP wide-angle dan 12 MP telephoto. Namun, Samsung menambahkan satu lensa ultra-wide-angle 120 derajat dengan ukuran 16 MP.

Rencananya, Samsung akan meluncurkan ponsel pintarnya dalam ajang perhelatan Mobile World Congress (MWC). Pameran tersebut akan berlangsung Februari tahun depan.

Pemindai di Layar

Samsung agaknya bakal menghadirkan seri Galaxy S10 yang benar-benar berbeda, baik dari segi fitur maupun desain.

Hal tersebut demi menggenjot penjualan yang mulai stagnan, sekaligus menandai satu dekade seri Galaxy S di pasaran.

Salah satu fitur baru yang tengah ramai dibicarakan untuk Galaxy S10 adalah pemindai sidik jari dalam layar (in-display fingerprint sensor). Rumor ini terendus sejak Samsung mengajukan patennya pada April 2017 lalu.