Layanan DNS publik 1.1.1.1 besutan Cloudflare kini hadir lewat sebuah aplikasi Android dan iOS bernama sama, setelah beberapa waktu lalu diuji coba melalui versi beta.
DNS Cloudflare pertama kali diluncurkan pada April lalu dalam bentuk situs web. Layanan DNS publik ini menjanjikan privasi dan kecepatan koneksi internet lebih tinggi bagi pengguna.
Dengan aplikasi mobile yang tersedia gratis dari CloudFlare, pengguna pun bisa mudah mengakses DNS publik tersebut.
Saat pertama kali dibuka, aplikasi akan meminta pemasangan profil VPN Cloudflare di perangkat.
VPN ini digunakan untuk mengalihkan trafik internet dari perangkat pengguna ke server DNS 1.1.1.1 milik Cloudflare.
Setelah profil VPN terpasang, cukup tekan tombol “connect” berukuran besar yang ada di tampilan aplikasi.
Selama DNS 1.1.1.1 aktif, privasi pengguna diklaim akan terlindungi karena aktivitas browsing tak bisa diintip oleh penyedia layanan internet (ISP) maupun pemilik situs (webmaster).
Cloudflare akan menghapus semua log aktivitas setiap 24 jam. Layanan DNS resolver Couldflare ini pun bisa mengatasi masalah sensor seperti situs yang diblokir di wilayah-wilayan negara tertentu, selagi menjanjikan kecepatan koneksi internet lebih tinggi.
Cloud flare mengklaim 1.1.1.1 lebih kencang hingga 28 persen dibandingkan DNS publik lainnya seperti Cisco OpenDNS atau Google Public DNS.
DNS alias Doman Name System sendiri bisa diibaratkan sebagai “buku telepon” di internet yang menerjemahkan nama domain situs web menjadi alamat IP sehingga pengguna internet bisa membuka situs tujuan.
Kecepatan “resolving” ini berbeda-beda antar DNS. Biasanya ISP sudah menyediakan DNS sendiri, tapi pengguna bisa saja memakai DNS dari pihak lain seperti layanan DNS publik 1.1.1.1 dari Cloudflare ini.
Penjelasan selengkapnya soal DNS bisa dilihat di tautan berikut seperti dirangkum Digital Trends.
Meski meningkatkan privasi, DNS 1.1.1.1 Cloudflare bukanlah VPN karena tidak benar-benar mengenkripsi trafik ataupun meyembunyikan identitas pengguna di internet.
Selagi aplikasi Cloudflare aktif tersambung ke DNS 1.1.1.1, pengguna pun tidak bisa mengaktifkan layanan VPN dari pihak lain di perangkatya.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR