Presiden Amerika Serikat, Donald Trump dikabarkan tengah mencanangkan kebijakan eksekutif untuk melarang penggunaan teknologi dari perusahaan China di negara Adikuasa secara menyeluruh.
Kebijakan ini dikatakan bakal absolut, menggunakan “International Emergency Economic Powers Act”. Dengan begitu, Donald Trump tak memerlukan persetujuan legislatif.
Hal ini menyusul isu bahwa beberapa perusahaan China, dua di antaranya Huawei dan ZTE, diduga kuat menjadi mata-mata di Amerika Serikat. Kendati begitu, ada pertimbangan lain yang menyulitkan rencana Donald Trump.
Pasalnya, Amerika Serikat berencana segera menggelar jaringan internet 5G. Huawei dan ZTE merupakan dua perusahaan yang menyediakan teknologi tersebut.
Jika diblokir di Amerika Serikat, ini akan mempersulit implementasi jaringan generasi kelima di sana.
Operator Amerika Serikat tak bakal diizinkan menggunakan teknologi Huawei dan ZTE untuk implementasi 5G.
Selain itu, teknologi 3G dan 4G dari Huawei dan ZTE yang beroperasi sekarang di Amerika Serikat pun kemungkinan besar juga harus diganti. Inisiasi Amerika Serikat ini rupanya bakal diikuti negara-negara lain, salah satunya Inggris.
British Telecom sudah mengumumkan tak akan menggunakan teknologi 5G dari Huawei di Britania Raya seperti dikutip TrustedReviews.
Sebelumnya, pada Agustus lalu, Donald Trump telah meneken kebijakan yang melarang pemerintah dan kontraktor pemerintah menggunakan teknologi dari Huawei dan ZTE.
Alasannya sama, dianggap mengancam keamanan Amerika Serikat. Hingga kini pemblokiran total teknologi Huawei dan ZTE di Amerika Serikat belum diumumkan resmi. Kita tunggu saja kelanjutannya.
Source | : | Trusted Reviews |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR