Inovasi baru yang terus terjadi di dunia teknologi seperti komputasi awan, analisis data, kecerdasan buatan (AI), dan augmented reality (AR) mendorong berbagai industri di dunia menjadi lebih maju dan berkembang. Dengan begitu, hal ini juga tentunya telah membuka banyak peluang profesi di bidang-bidang IT tersebut.
Menurut laporan yang dirilis oleh Randstad, meskipun profesi di bidang IT memiliki banyak posisi, namun laporan tersebut mengungkapkan bahwa ada lima profesi IT yang paling dicari oleh perusahaan/organisasi di tahun 2019 ini. Kira-kira, apa saja profesi IT tersebut? Yuk disimak!
Menurut laporan tersebut, pasar komputasi awan akan diproyeksikan akan mengalami peningkatan hingga mencapai $411 miliar pada tahun 2020. Berdasarkan hal tersebut, permintaan akan cloud engineers dipastikan akan tinggi dan akan terus mengalami pertumbuhan.
Serangan siber juga diperkirakan akan terus alami peningkatan baik dari jumlah maupun kompleksitasnya. Diperkirakan, akan ada sekitar 28% peningkatan dalam kesempatan kerja di bidang ini antara tahun 2016 hingga 2026.
Karena serangan siber terus semakin canggih, profesi cybersecurity engineers tentunya akan sangat diperlukan untuk melindungi data sensitif suatu perusahaan/organisasi dan juga konsumennya.
Disebut sebagai salah satu pekerjaan di bidang TI yang paling menjanjikan di 2019, profesi data scientist memiliki peran yang sangat penting untuk menganalisis data dalam sautu perusahaan/organisasi.
Menurut laporan itu, saat ini bisnis menggunakan data untuk tetap di depan para pesaingnya. Dengan begitu, tentunya akan membutuhkan data scientist untuk dapat mengolah data-data tersebut menjadi informasi untuk kemajuan perusahaan/organisasi.
Dengan meningkatnya kehadiran aplikasi smartphone dan tablet yang ada saat ini, profesi software engineers diproyeksikan akan tumbuh sebesar 24% dalam beberapa tahun mendatang.
Selain itu, dengan tingginya kekhawatian akan privasi dan keamanan di internet, perusahaan/organisasi tentunya akan membutuhkan perangkat lunak yang akan membuat bisnis mereka terlindungi. Tentunya, perusahaan/organisasi akan membutuhkan bakat software engineers untuk mengembangkan dan menjalankan platform yang mereka butuhkan.
Perusahaan/organisasi teknologi tentunya akan sangat peduli dengan pengalaman pengguna, terutama dengan bagaimana pengguna tersebut berinteraksi dengan platform atau produk tersebut.
Dalam menghadirkan pengalaman pengguna yang baik, perusahaan/organisasi tentunya membutuhkan bakat UI/UX designers untuk menjawab hal tersebut. Menurut hasil laporan, profesi ini diperkirakan akan tumbuh sebesar 15% selama beberapa tahun kedepan.
Penulis | : | Rafki Fachrizal |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR