Hari ini XL Axiata dan Ericsson mengumunkan secara resmi kemitraan mereka menghadirkan IoT Accelerator dan layanan manajemen konektivitas di Indonesia. Pertumbuhan perangkat cellular IoT yang pesat — pada Ericsson Mobility Report November 2018 diperkirakan sebanyak 4,1 miliar koneksi IoT yang memanfaatkan seluler akan terjadi pada tahun 2024, naik signifikan dari 1 miliar pada tahun 2018 lalu — membuka kesempatan bagi perusahaan memanfaatkan perangkat-perangkat ini untuk menekan biaya maupun menghasilkan sumber pendapatan baru. Nah, layanan yang ditawarkan XL Axiata dan Ericsson tersebut bisa membantu hal bersangkutan.
"Kami memiliki komitmen tinggi untuk menjadi penyedia layanan IoT terkemuka di Indonesia. Oleh karena itu, kami sangat senang dengan adanya kemitraan IoT Accelerator dan layanan manajemen konektivitas dengan Ericsson Indonesia yang memungkinkan kami untuk terus mendorong ekspansi dan jangkauan bisnis IoT kami guna melayani pelanggan kami lebih baik lagi," ujar Kirill Mankovski (Chief Enterprise & SME Officer, XL Axiata).
Meski konsep IoT sendiri bukanlah sesuatu yang benar-benar baru, pemanfaatan IoT secara jamak di perusahaan masih bisa dibilang merupakan hal baru. Oleh karena itu Ericsson menilai belum banyak blueprint yang tersedia yang bisa diikuti untuk mencapai kesuksesan dalam menggunakan IoT. Oleh karena itu, menurutnya diperlukan kemauan pihak operator telekomunkasi seluler untuk mengembangkan solusi melalui iterasi bersama perusahaan hingga benar-benar memperoleh manfaat dari IoT.
Ericsson IoT Accelerator diklaim mampu membantu menghilangkan kompleksitas dari pengembangan, peluncuran, dan pengelolaan solusi IoT sambil tetap mempertahankan kemampuan untuk melakukan interasi sesuai kebutuhan. Dengan kata lain Ericsson IoT Accelerator memudahkan operator telekomunikasi seluler menyediakan solusi IoT yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan yang menjadi kliennya.
"Kemitraan ini menunjukan keseriusan XL Axiata dalam mengembangkan bisnis IoT di Indonesia. Kami sangat yakin bahwa kemitraan ini akan membantu mempercepat pertumbuhan layanan IoT XL Axiata yang dapat membawa nilai tambah pada setiap solusi IoT, di setiap industri, dari alat berat hingga perangkat medis nirkabel,” tegas Jerry Soper (Head of Ericsson Indonesia).
Dengan kerja sama ini, pelanggan korporasi XL Axiata akan bisa mengatur dan melacak perangkat IoT mereka menggunakan sebuah layanan manajemen konektivitas terpadu. Ericcson IoT Accelerator dan layanan manajemen konektivitasnya juga memungkinkan pengaturan perangkat dan beragam layanan langganan secara real-time, serta menyediakan akses ke ekosistem IoT internasional.