Kanal yang digabungkan adalah kanal LTE licensed band dengan WiFi 5 GHz. Telkomsel telah menguji coba teknologi ini pada September 2018. Saat itu, Telkomsel mengombinasikan LTE di frekuensi 1,83 GHz dengan WiFi 60 MHz di kanal 5 Ghz.
"Waktu itu kami bisa mencapai kecepatan downlink hingga lebih dari 800 Mbps," tutur Bob.
Untuk teknologi LAA ini perizinannya masih dalam proses. Telkomsel berharap jika sudah keluar izinnya, mereka bisa merealisasikan LTE LAA di area-area yang padat trafiknya, sehingga pelanggan bisa mendapatkan pelayanan yang konsisten.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Wisnu Nugroho |
KOMENTAR