OVO hari ini telah meluncurkan produk terbarunya, SmartCube, yang merupakan smart vending machine di Indonesia. Bukan sembarang vending machine, OVO SmartCube diklaim memiliki kemampuan analisis data. Bahkan, SmartCube disebut OVO sebagai vending machine yang memiliki kemampuan analisis data pertama di Indonesia. Dengan analisis data, mitra OVO SmartCube bisa menyuguhkan produk serta layanan yang sesuai dengan kebutuhan dan kebiasaan pengguna OVO SmartCube melalui smart vending machine tersebut.
"OVO SmartCube merupakan terobosan bagi brand untuk meningkatkan interaksi dengan pelanggan mereka, sambil memberikan pengalaman berbelanja yang menarik, terutama dengan meningkatnya adopsi transaksi nontunai," sebut Vira Shanty (Chief Data Officer OVO). "Selain itu, OVO SmartCube memungkinkan interaksi yang lebih bermakna antara brand dengan konsumen dengan menyajikan pendekatan paling sesuai berdasarkan minat dan kebutuhan," ujar Vira Shanty lebih lanjut.
Menurut OVO, mengambil data terbaru dari Bank Indonesia, transaksi nontunai telah tumbuh lebih dari 12% year-over-year. Bahkan, transaksi uang elektronik nonbank mencatat kenaikan lebih dari 200%. Hadirnya OVO SmartCube tentunya makin menunjang pertumbuhan tersebut dengan menambah kanal yang mendukung penggunaan uang elektronik OVO Cash.
OVO SmartCube akan mencatat tindakan yang dilakukan konsumen penggunanya, seperti waktu melakukan pembelian dan produk apa saja yang dibeli. Aneka data ini kemudian bisa digunakan oleh para mitra OVO SmartCube untuk kemudian memberikan berbagai penawaran yang sesuai dengan preferensi konsumen bersangkutan. OVO SmartCube juga akan menampilkan video iklan dari para mitra yang menghadirkan produknya di smart vending machine ini untuk dijual.
Ketersediaan awal dari OVO SmartCube adalah di Universitas Pelita Harapan, Lippo Mall Puri, dan beberapa lokasi lain. Tidak disebutkan mengenai rencana OVO perihal ketersediaan SmartCube ke depannya.