Platform e-commerce Lazada Indonesia mengalami pergantian di pucuk kepemimpinan. Jabatan tertinggi sebagai CEO Lazada Indonesia, kini secara resmi diemban oleh Chun Li, yang telah bergabung di Lazada Group sejak dua tahun lalu.
Chun Li saat ini sebenarnya masih menjabat sebagai Co-President Lazada Group. Nantinya, Chun Li akan tetap menduduki jabatan tersebut sambil menakhodai Lazada Indonesia.
Menurut Pierre Poignant, CEO Lazada Group, penunjukan Chun Li sebagai CEO Lazada Indonesia dikarenakan ia memiliki pengalaman dalam memimpin tim dan paham akan lingkup teknologi yang mendalam di perusahaan e-commerce.
"Kami percaya Chun Li adalah orang yang tepat untuk memimpin usaha kami di Indonesia dalam babak baru pertumbuhan dan kontribusi Lazada di Indonesia," ungkap Poignant melalui keterangan resminya.
Chun Li sendiri mengatakan bahwa ia akan fokus dalam memanfaatkan solusi berbasis data, teknologi, jaringan logistik, serta memanfaatkan ekosistem yang didukung Alibaba untuk meningkatkan pengalaman berbelanja.
"Saya sangat antusias untuk memimpin babak baru perjalanan pertumbuhan Lazada dalam momen transformatif era ekonomi digital di Indonesia," ujar Chun Li.
Chun Li sendiri memiliki pengalaman lebih dari 30 tahun bekerja dalam bidang e-commerce.
Sebelumnya, Ia juga pernah bekerja di Alibaba Group, eBay dan PayPal. Chun Li kerap mengisi posisi tinggi dan strategis di sana.
Sebelumnya, jabatan CEO Lazada Indonesia diduduki oleh Alessandro Piscini sejak Mei 2018 lalu. Piscini juga merupakan sosok yang lama bergelut di bidang perdagangan online.
Ia pernah menjabat sebagai CMO Lazada Thailand dan diangkat menjadi CEO di sana. Kendati demikian, pihak Lazada Indonesia tidak memberi keterangan mengapa Alessandro Piscini dgantikan oleh Chun Li sebagai CEO Lazada Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Cakrawala |
KOMENTAR