Seri KV-SL3056 ini merupakan scanner hybrid karena bisa digunakan memindai dokumen dalam dua mode, menggunakan ADF dan flatbed. Dengan dua mode yang disematkan dalam satu perangkat, tidak heran scanner ini memiliki dimensi yang panjang. Bagian kepala merupakan unit ADF sedangkan bagian bawahnya merupakan flatbed.
Pemindaian melalui ADF bisa jadi solusi saat hendak memindai dokumen kertas dalam jumlah yang banyak sekaligus karena feeder-nya mampu menampung hingga 100 lembar. Selain kertas, dukung pula jenis kertas atau dokumen lain seperti passport, kartu ATM, sampai KTP. Sedangkan untuk mindai buku, kartu, atau kertas yang sudah lusuh atau sobek, Anda bisa melalui flatbed.
Karena hanya mengandalkan koneksi USB 2.0, proses pemindaian tetap membutuhkan komputer untuk menyimpan data dan menjalankan fungsi dari software Image Capture Plus yang tersedia dalam paket penjualan.
Menariknya, didalam software ini banyak menyediakan pengaturan serta pilihan untuk menentukan proses yang akan dilakukan. Misalnya, terdapat pilihan untuk memindai secara bergantian antara ADF dan flatbed serta sebaliknya. Begitu pula untuk memindai secara simplex duplex. Jadi Anda tinggal menekan satu tombol dan pemindaian melalui dua mode itu akan bekerja bergantian. Mendukung pula penyimpanan langsung ke cloud, folder, atau langsung cetak.
Scanner ini mampu mencetak segala jenis dokumen dengan kecepatan tinggi. Meski saat kami uji, kecepatannya ini terbilang standar. Melalui ADF, 20 lembar dokumen berisi teks dan gambar mampu dipindai dalam waktu 30 detik. Dan untuk flatbed, satu lembar dokumen tersebut diselesaikan dalam waktu 4 detik dengan resolusi 300 dpi.
Pada bagian ADF, memiliki mata sensor ganda sehingga memindai satu halaman bolak balik cukup dilakukan dengan sekali pindaian saja. Didalamnya juga terdapat sensor yang akan mendeteksi jika terjadi kesalahan seperti akan melewati kertas yang menempel, menghilangkan lubang pada kertas yang terdapat bekas stapler, sampai memindai beberapa kertas sekaligus meski berukuran beda.
Kesimpulan
Panasonic KV-SL3056 jadi solusi lebih praktis bagi perusahaan yang ingin memindai dalam dua pilihan mode tanpa perangkat terpisah. Meski bukan yang tercepat, tapi kemampuan serta fitur yantg dimiliki sudah mencukupi untuk kebutuhan pindai dalam jumlah banyak.
Plus: Kinerja gegas, dua metode yang bisa digunakan secara berbarengan, dukung kartu emboss dan sejenisnya, software kayak fitur.
Minus: Suara berisik, software kurang user friendly, dimensi besar.
Spesifikasi
| Teknologi Scanner | Color CIS (Contact Image Sensor) |
| Tipe scanner | ADF dan A4 flatbed |
| Resolusi (optikal/output) | 100 – 600 dpi (1 dpi step) 1.200 dpi (interpolasi) Optical: 300/600 dpi |
| Tonal gradation | Binary, Grayscale, Color, MultiStream: Binary & Grayscale, Binary & Color |
| Kecepatan scan | ADF: Simplex: 45 ppm, Duplex: 90 ipm Flatbed: 1.5s/page (A4 / Potrait, Binary / Color, (200 dpi, 300dpi)) |
| Double feed detection | Ultrasonic technology |
| Kapasitas feeder | 100 lembar ukuran 80 g/m2 |
| Fungsi lainnya | Barcode detection, length control, patchcode detection (Kodak-2, Kodak-3, Kodak-T), control sheet detection, long paper, double feed skip |
| Ukuran dokumen ADF | 48×54 mm sampai 216 mm × 356 mm |
| Ukuran dokumen flatbed (maks.) | 216 × 297 mm |
| Umur roller | 250.000 lembar |
| Antarmuka | USB 2.0 |
| Konsumsi Listrik (off/sleep/standby/scanning) | <0,5/<1,8/<10/<37 watt |
| Dimensi/bobot | 300 x 650 x 308 mm/6,7 kg |
| Garansi | 3 tahun |
| Situs Web | www.panasonic.net |
| Harga kisaran* | Rp19.140.000 |
| Penulis | : | Dayu Akbar |
| Editor | : | Dayu Akbar |
KOMENTAR