Senasib dengan Galaxy Fold, ponsel pintar lipat Huawei Mate X juga belum juga dirilis saat ini. Padahal keduanya sudah lebih dulu diperkenalkan di saat yang hampir bersamaan.
Galaxy Fold diperkenalkan 21 Februari 2019, tiga hari sebelum Huawei Mate X yang dirilis 24 Februari 2019.
Namun, CEO Huawei, Richard Yu sudah percaya diri memamerkan Mate X ke tempat umum.
Yu kedapatan membawa Mate X yang belum resmi dijual itu di sebuah bandara yang tidak diketahui pasti lokasinya.
Bahkan, Yu tidak malu-malu memamerkan Mate X kepada seseorang yang kemudian mengunggah fotonya di akun media sosial Cina, Weibo. Yu justru mempersilakan orang tersebut untuk mengambil foto lebih dekat.
Entah disengaja atau tidak, foto-foto ini menyebar di internet hampir bersamaan dengan pengumuman Samsung tentang perilisan kembali Galaxy Fold.
Belakangan, Samsung resmi mengumumkan bahwa Galaxy Fold akan meluncur bulan September mendatang setelah sebelumnya mengalami penundaan.
Kendati demikian, Samsung belum menyebut tanggal pastinya. Huawei Mate X pun dikabarkan akan dirilis di bulan yang sama secara global.
"Akan meluncur September. Mungkin bisa lebih awal, tapi pastinya September," ungkap VIncent Pang (President of Huawei European Region) seperti dikutip Giz China.
Menurut President of Huawei Production Division, He Gang, Mate X akan lebih dulu dijual di Cina pada akhir Juli atau awal Agustus. Meski sama-sama ponsel pintar lipat, keduanya mengusung konsep yang berbeda.
Secara sederhana, Galaxy Fold dilipat ke arah dalam, menyebabkan layar saling bertemu.
Ponsel pintar mutakhir ini memiliki dua layar, yakni layar dalam yang membentang 7,3 inci saat berada dalam mode komputer tablet, serta layar kedua yang berukuran lebih kecil, 4,6 inci.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Cakrawala |
KOMENTAR