Jika membicarakan seri Mate dari Huawei, fitur pertama yang biasanya dibahas adalah soal teknologi kameranya. Meski membanderol harga yang terbilang menguras kocek, namun kamera yang disematkan memang terbukti unggul untuk seri Mate dari masa ke masa.
Seri Mate sendiri merupakan seri flagship kedua dari Huawei yang biasanya diluncurkan di akhir tahun. Seri flagship lainnya, yaitu seri P, biasanya diperkenalkan di awal tahun.
Produk pertama dari seri Mate diberi nama Huawei Ascend Mate yang diluncurkan pada 2013. Seri ini mengusung layar 6.1 inci dan display LCD, ukuran yang dianggap cukup besar pada masa tersebut. Saat itu teknologi kameranya adalah satu kamera 8MP yang ada di belakang ponsel, dan kamera 1MP di bagian depan.
Penerusnya adalah Ascend Mate2 4G yang diperkenalkan di tahun 2014. Dengan mengusung konektivitas 4G sebagai fitur utama, ponsel ini merupakan smartphone pertama yang menawarkan fitur konektivitas tersebut.
Selanjutnya ada Ascend Mate3 4G. Dengan ukuran layar yang masih tetap sama dengan seri sebelumnya, bezel di Ascend Mate3 4G lebih tipis dan dilengkapi dengan on-screen button untuk menggantikan tombol besar di generasi sebelumnya.
Produk selanjutnya dari seri Mate kemudian mulai memakai bahan metal unibody. Seri Ascend Mate7 bahkan menjadi smartphone pertama yang dilengkapi dengan pemindai sidik jari.
Mulai seri Mate 8, Huawei memutuskan untuk menghilangkan kata Ascend dan konsisten menggunakan kata Mate sebagai seri produk.
Sedangkan mulai seri Mate 9, Huawei memperkenalkan tiga varian sekaligus untuk memenuhi kebutuhan pasar yang beragam. Terdapat Mate 9, Mate 9 Pro, dan Mate 9 Porsche Design yang memiliki fitur unggulan masing-masing dan menargetkan kelas segmen yang berbeda. Kamera di ponsel ukuran 5,9 inci ini mulai menggunakan lensa Leica untuk pertama kalinya, dan dilengkapi resolusi kamera 12MP dan 20MP di belakang. Seri Mate 10 juga menawarkan hal serupa.
Yang mulai menarik perhatian publik yang lebih luas adalah Mate 20 yang mulai hadir dengan empat varian. Terdapat varian Mate 20, Mate 20 Pro, Mate 20 X dan Mate 20 RS Porsche Design. Keempat varian ini memiliki ukuran dan keunggulan yang berbeda, sama seperti pendahulunya. Mate 20 Pro yang dianggap sebagai varian teratas, melengkapi teknologi kameranya dengan tiga kamera Leica di belakang dengan formasi wide, ultra-wide, dan tele.
Menurut DXOMARK, Mate 20 Pro menduduki salah satu peringkat teratas untuk skornya, karena mampu menangkap gambar dan video dengan warna yang apik, exposure yang akurat dan detail, dan berkat 3x optical zoomnya, bisa mengambil gambar zoom dengan baik.
Sebentar lagi, Huawei Indonesia akan memboyong seri terbaru dari Mate, yaitu Mate 30 Series. Sama seperti pendahulunya, Mate 30 Pro yang akan dibawa ke Indonesia merupakan varian dengan segmen paling atas.
“Kehadiran Mate 30 Series dengan segala keunggulan teknologi kamera yang sudah diakui oleh berbagai pihak tentunya akan semakin meramaikan pasar smartphone Indonesia,” kata Lo Khing Seng (Deputy Country Director, Huawei Consumer Business Group Indonesia).
Lo Khing Seng juga mengungkapkan, pihaknya tidak sabar memberikan kesempatan kepada konsumen di Indonesia untuk merasakan kembali kecanggihan produk smartphone flagship terbaru mereka, Mate 30 Series.
KOMENTAR