Ternyata informasi seputar tarif tol menjadi salah satu hal yang cukup banyak mendapat perhatian dari komunitas Waze. Mengingat banyaknya permintaan serta masukan dari komunitas tersebut, Waze mengumumkan peluncuran fitur Tarif Jalan Tol di Indonesia. Dengan adanya fitur ini, pengguna bisa melihat dan membandingkan tarif dari rute yang berbeda dan perkiraan waktu tempuh (ETA) sesuai pilihan mereka.
“Berkat upaya luar biasa dari komunitas kami, kini kami dapat menyediakan fitur yang paling dinantikan oleh pengguna Waze. Hingga saat ini, Waze selalu berupaya mengurangi waktu yang dihabiskan dalam kemacetan dan sekarang, kami juga membantu para pengguna kami dalam menghemat biaya perjalanan dengan memberikan alternatif rute terbaik, berdasarkan perkiraan waktu tempuh (ETA) serta biaya tol selama perjalanan,” ujar Moriah Royz, Product Manager Waze.
Fitur hyperlocal ini tersedia berkat usaha komunitas Waze yang terdiri dari lebih dari 30.000 Map Editor aktif di Indonesia setiap bulannya. Komunitas inilah yang secara sukarela membantu mengumpulkan dan memasukkan informasi tarif jalan tol ke dalam aplikasi. Hal ini menandakan bahwa Waze merupakan aplikasi yang sangat didukung oleh masyarakat dan digerakkan oleh komunitas.
Fitur yang kompatibel dengan jalur HOV (jalur padat kendaraan) ini secara otomatis dapat digunakan dan pengguna dapat melihat tanda Tol di rute yang melalui jalan tol. Pengendara dengan kartu e-toll juga dapat memilih ini di aplikasi Waze, sehingga dapat selalu terhubung dengan aplikasi Waze ketika rute-rute pilihan ditampilkan.
“Berkat seluruh Map Editor Waze di Indonesia, sekarang semua pengguna Waze dapat terlebih dahulu merencanakan berapa banyak dana yang diperlukan untuk perjalanan mereka, terutama biaya tol. Aplikasi Waze secara langsung menginformasikan tentang total biaya tol untuk masingmasing rute, sehingga para pengguna bisa memilih rute dengan lebih efisien,” kata Marlin R. Siahaan, Country Manager Waze Indonesia.
Penulis | : | Dayu Akbar |
Editor | : | Dayu Akbar |
KOMENTAR