Menyusul pembatalan Mobile World Congress (MWC) 2020 karena wabah virus corona, awal pekan ini Sony meresmikan ponsel flagship terbarunya, Xperia 1 II, lewat sebuah event yang digelar secara online.
Xperia 1 II yang namanya dibaca "Xperia One Mark Two" merupakan ponsel bertenaga Snapdragon 865 dan dibekali konektivitas 5g sub-6 GHz. Berbeda dari tren yang diikuti ponsel flagship lain, Xperia 1 II masih menyediakan konektor jack audio 3,5mm untuk earphone.
Seperti Xperia 1 pendahulunya, Xperia 1 II masih memiliki layar selebar 6,5 inci (3.840 x 1.644 piksel) dengan aspect ratio 21:9 sehingga terlihat jangkung. Tapi jeroannya dirombak supaya lebih relevan dengan teknologi terkini, terutama di aspek kamera.
Xperia 1 II kini memiliki tiga kamera belakang yang terdiri dari kamera utama (wide) 12 MP dengan lensa berbukaan f/1.7 dan OIS, kamera telephoto 12 MP 3x zoom berlensa f/2.4 OIS, serta kamera ultra wide 12 MP f/2.2.
Selain lensa buatan Zeiss, Sony turut membenamkan sejumlah teknologi yang diambil dari lini kamera mirrorless Alpha besutannya, seperti kemampuan Eye-AF untuk mengunci fokus di mata subyek dan antarmuka yang mirip di mode Pro.
Belum Resmi
Spesifikasi lain dari Xperia 1 II mencakup RAM 8 GB, media internal 256 GB, baterai 4.000 mAh dengan wireless charging, ketahanan terhadap air dan debu dengan sertifikat IP 68, serta OS Android 10.
Sony rencananya akan merilis Xperia 1 II di Eropa pada sekitar akhir kuartal-I 2020. Banderolnya dipatok sebesar 1.199 euro atau sekitar Rp 18 juta, sebagaimana dihimpun AnandTech.
Xperia Pro Di samping Xperia 1 II, dalam event online yang sama, Sony turut mengumbar ponsel lain bernama Xperia Pro. Namun, perangkat yang satu ini masih belum resmi meluncur, melainkan masih berupa teaser.
Xperia Pro merupakan smartphone yang membidik para kreator konten, sekaligus fotografer dan profesional video. Spesifikasinya sebenarnya mirip dengan Xperia 1 II, tapi dengan beberapa tambahan seperti dukungan teknologi 5G mmWave dengan antena 360 derajat.
Lewat konektor mini-HDMI, Xperia Pro nantinya bisa disambungkan ke kamera mirrorless Sony Alpha untuk berfungsi sebagai viewfinder berukuran besar.
Kemudian, konten video bisa ditayangkan secara langsung lewat koneksi 5G. Dibanding ponsel untuk konsumen umum, Xperia Pro lebih terkesan sebagai alat untuk profesional.
Media internalnya pun lebih besar dibanding Xperia 1 II, yakni 512 GB. Di luar segelintir informasi ini, masih belum banyak yang diungkap tentang Xperia Pro. Spesifikasi, harga, ataupun jadwal rilisnya masih belum diungkap.
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR