Apple baru saja merilis lini laptop MacBook Air baru yang membawa sejumlah peningkatan spesifikasi dibanding generasi sebelumnya.
MacBook Air keluaran 2020 ini dijual dengan harga mulai 999 dollar AS (Rp 15,9 juta) atau diskon untuk pelajar menjadi 899 dollar AS (Rp 14,3 juta).
Kabar baiknya, MacBook Air 2020 kini menggunakan mekanisme keyboard scissor-switch yang konon lebih nyaman digunakan dan lebih andal dibanding butterfly-switch di MacBook Air model sebelumnya.
Banyak pengguna MacBook Air keluaran 2018 dan 2019 mengeluhkan mekanisme butterfly-switch karena sering bermasalah, terutama jika terkena debu dan kotoran kecil. Mereka sering menemui keyboard yang macet atau justru double typing.
Untuk desainnya, agaknya tidak jauh berbeda dengan pendahulunya. Cangkangnya berbahan alumunium dengan tiga pilihan warna yakni silver, space gray, dan gold.
Bobotnya sedikit lebih berat dibanding MacBook Air 2019. MacBook Air 2020 berbobot 1,29 kg sementara AmcBook Air 2019 berbobot 1,25 kg.
Layar MacBook Air berbentang 13,3 inci dengan panel LED-backlit Retina dengan resolusi 2560 x 1600 piksel. Layar ini dilengkapi True Tone teknologi untuk memberikan ambience dan pencahayaan yang lebih baik.
Ia juga mendukung layar eksternal hingga 6K, yang diklaim Apple baru hadir untuk pertama kalinya di lini MacBook, sebagaimana dirangkum dari Tom's Guide.
Apple menanamkan chip T2 untuk meningkatkan keamanan data dan informasi serta Touch ID yang juga bisa digunakan untuk membayar via Apple Pay. Seperti MacBook Air 2019, model baru ini memiliki dua port Thunderbolt 3.
Generasi baru ini ditenagai prosesor Intel generasi 10 dengan empat inti CPU dan GPU Iris Plus Graphic. Model paling "murah" ditenagai prosesor Core i3.
Model dengan prosesor Core i5 harganya lebih mahal 100 dollar AS (Rp 1,6 juta), serta Core i7 lebih mahal 250 dollar AS (Rp 3,9 juta).
Untuk kapasitas penyimpanan, MacBook Air 2020 memiliki RAM 8 GB yang bisa di-upgrade hingga 16 GB dengan menambah biaya 200 dollar AS (Rp 3,2 juta).
Media penyimpanannya menggunakan SSD berkapasitas 256 GB bisa di-upgrade hingga 512 GB dengan tambahan biaya 200 dollar AS dan 1 terabyte dengan biaya ekstra 400 dollar AS (Rp 6,4 juta).
Apple mengklaim baterai MacBook Air bisa bertahan hingga 11 jam untuk berselancar atau 12 jam untuk memutar video.
MacBook Air 2020 mulai bisa dipesan secara online pada tanggal 18 Maret 2020 dan baru akan tersedia di gerai Apple minggu depan, khusus untuk beberapa Apple Store yang masih dibuka.
Sekadar informasi, Apple menutup sebagian besar Apple Store di seluruh dunia untuk mencegah penularan virus corona.
| Source | : | tomsguide |
| Penulis | : | Adam Rizal |
| Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR