Acer punya beberapa lini notebook yang disesuaikan dengan segmen yang dituju. Misalnya saja seri Predator untuk pemain gim, seri Swift untuk yang mencari perangkat tipis dan ringan, atau Aspire untuk kebutuhan komputasi yang lebih sederhana. Selain itu, Acer juga meluncurkan lini baru melalui seri ConceptD yang ditujukan untuk profesional atau para kreator konten seperti foto/videografer sampai arsitek. Salah satunya adalah Acer ConceptD 7 (CN715-71-708A).
Tidak heran, layar jadi salah satu fitur yang punya spesifikasi keren. Memiliki ukuran 15,6 inci, resolusi yang diusung Acer ConceptD 7 adalah 3.840 x 2.160 piksel atau yang populer disebut 4K. Panelnya menggunakan jenis IPS yang punya color gamut 99% NTSC, 100% sRGB%, dan 100% Adobe RGB, serta punya sertifikasi Pantone dan delta E yang kurang dari 2. Ini artinya akurasi warna sudah tidak perlu diragukan lagi.
Karena bukan ditujukan untuk pemain gim, refresh rate 60 Hz sudah cukup mumpuni untuk Acer ConceptD 7. Bezel-nya pun tipis dengan rasio layar terhadap bodi sebesar 81%. Meski demikian, Acer masih bisa menempatkan webcam di bagian bezel atas.
Seri ConceptD punya desain dengan konsep modern dan elegan. Acer ConceptD 7 dibalut dengan bodi warna putih susu, lapisannya sudah dibuat agar tidak mudah kotor. Dimensinya juga dibuat tipis agar mudah dibawa-bawa untuk yang sering bekerja di luar kantor. Ketebalannya hanya 1,79 cm dengan bobot sekitar 2,1 kg.
Meski dimensinya tipis, notebook ini menggunakan kartu grafis NVIDIA GeForce RTX 2080 Max-Q. Untuk performa tinggi, prosesor Acer ConceptD 7 menggunakan Intel Core i7-9750H yang merupakan keluarga Intel Core Generasi ke-9 yang punya 6 core dan 12 thread.
Sebagai penunjang performa, memori utama yang terpasang pada Acer ConceptD 7 adalah 16 GB DDR4-2666. Begitu pula dengan media simpan yang menggunakan dua unit SSD PCI-Express dengan konfigurasi RAID 0. Hal itu menjadikan kecepatan baca dan tulisnya lebih kencang.
Dengan kombinasi tersebut, secara teori performa Acer ConceptD 7 bakal kencang. Setelah melakukan pengujian, hasilnya memang cukup tinggi. Berdasarkan pantauan, saat prosesor dalam kondisi berbeban penuh, frekuensi kerja prosesor berada di kisaran 3,1 GHz. Hal itu cukup baik karena Intel Core i7-9750H punya base clock 2,6 GHz; performanya di atas base clock tersebut.
Meski bukan membidik pemain gim, spesifikasi Acer ConceptD 7 sudah mumpuni untuk bermain gim. Kami membuktikannya dengan menguji beberapa gim seperti Rise of The Tomb Raider, Assassin Creed Oddysey, dan Far Cry 5. Hasilnya cukup mumpuni dan masih bisa memainkan gim tersebut pada resolusi 4K dengan skor 40-an fps atau lebih.
Sayangnya, meski sudah dilengkapi dengan kipas besar serta lubang buangan udara panas di kedua sisi dan area belakang, suhu Acer ConceptD 7 masih terasa tinggi. Dari pantauan HWiNFO, salah satu core sempat mencapai suhu 93° C. Jadi, saat digunakan untuk aktivitas berat, seperti rendering atau sejenisnya, sebaiknya notebook ini digunakan di ruangan dengan suhu sejuk, atau tempatkan Acer ConceptD 7 pada landasan yang tidak menghalangi keluaran udara panas.
Dengan spesifikasi tinggi, daya yang digunakan Acer ConceptD 7 adalah tinggi dan tentunya berpengaruh pada konsumsi daya. Berbekal baterai dengan kapasitas 84 Wh, pengujian kami menghasilkan daya tahan baterai sampai 5 jam 21 menit saat menjalankan PCMark 10 dengan skenario Modern Office. Sementara, pengujian dengan menjalankan video Full HD, baterai itu mampu bertahan sampai 3 jam 52 menit.
Kesimpulan
Acer ConceptD 7 tidak hanya cocok untuk para profesional yang mengutamakan performa, tetapi juga mereka yang mencari notebook dengan desain stylish. Hal tersebut terlihat dari spesifikasi, layar, dan tampilan bodinya yang dioptimalkan dan cocok untuk segmen bersangkutan.
Plus: Desain cantik, bodi tipis, spesifikasi tinggi, layar 3.840 x 2.160 piksel alias 4K dengan spesifikasi mantap, dukung Thunderbolt 3.
Minus: Suhu masih tinggi saat berbeban penuh, tanpa card reader.
Hasil Uji
Pengujian | Acer ConceptD 7 (CN715-71-708A) (Intel Core i7-9750H, RAM 16 GB DDR4, Intel UHD Graphics 630 + NVIDIA GeForce RTX 2080 Max-Q 8 GB GDDR6) |
3DMark Pro Edition 2.10.6799 – Time Spy | 6778 |
3DMark Pro Edition 2.10.6799 – Night Raid | 31020 |
3DMark Pro Edition 2.10.6799 – Fire Strike | 16003 |
PCMark 10 Pro Edition 2.0.2144 | 4719 |
PCMark 10 Pro Edition 2.0.2144 – Essentials | 8774 |
PCMark 10 Pro Edition 2.0.2144 – Productivity | 7477 |
PCMark 10 Pro Edition 2.0.2144 – Digital Content Creation | 4348 |
SiSoft Sandra 2020 – Aggregate Arithmetic | 155,37 GOPS |
SiSoft Sandra 2020 – Aggregate Multimedia | 398 Mpix/s |
SiSoft Sandra 2020 – Aggregate Memory | 24,32 GB/s |
Cinebench R20 – CPU | 2064 pts |
Aliens vs Predator Benchmark 1.03 (1.366 x 768 piksel) | 448,6 fps |
Aliens vs Predator Benchmark 1.03 (1.920 x 1.080 piksel) | 277,5 fps |
Transcoding video (HandBrake 1.3.0 – 64 bit)* | 2 menit 47 detik |
Transcoding audio (Lame Front-End 1.8)* | 57 detik |
Memutar video Full HD (Battery Meter)** | 3 jam 52 menit |
PCMark 10 Pro Edition 2.0.2144 Battery – Modern Office** | 5 jam 21 menit |
*lebih cepat lebih baik, **lebih lama lebih baik
Spesifikasi
Prosesor | Intel Core i7-9750H (hexa core HT 2,6 GHz, turbo 4,5 GHz) |
RAM | 16 GB DDR4-2666 |
Chipset | Intel Cannon Point H |
Kartu Grafis | Intel UHD Graphics 630 + NVIDIA GeForce RTX 2080 Max-Q 8 GB GDDR6 |
Media simpan | 2 x SSD PCI-Express 3.0 x4 256 GB (RAID 0) |
Fasilitas | Wi-Fi 802.11ac, Bluetooth 5.0, LAN, 3 x USB 3.1 Gen 1 Standard-A, HDMI, audio (Microphone In dan Line/Headphone Out), mini-DisplayPort, USB Type-C (dukung Thunderbolt), webcam |
Layar | 15,6″ IPS 3.840 x 2.160 piksel 60 Hz |
Kartu suara | Realtek ALC294 |
Sistem operasi | Windows 10 Pro 64 bit |
Baterai | 4-cell 84 Wh |
Dimensi/bobot | 35,8 x 25,5 x 1,79 cm/2,1 kg |
Garansi | 2 tahun |
Situs | www.acerid.com |
Harga (kisaran) | Rp39.999.000 |
Penulis | : | Dayu Akbar |
Editor | : | Cakrawala |
KOMENTAR