Intel belum lama ini telah mengakuisisi Moovit yang merupakan suatu perusahaan yang menawarkan MaaS (mobility as s service). Akuisisi itu ditujukan Intel untuk mempercepat Mobileye yang diakuisisinya pada tahun 2017 mencapai tujuannya menjadi penyedia peranti keras dan peranti lunak mobilitas yang lengkap. Moovit melengkapi layanan yang ditawarkan Mobileye yang selama ini berfokus pada vision-safety technology seperti halnya ADAS (advanced driver assist system).
"Tujuan Intel adalah untuk membuat teknologi yang mengubah dunia yang memperkaya kehidupan dari setiap orang di bumi, dan tim Mobileye kami menghantarkan tujuan tersebut setiap hari," ujar Bob Swan (CEO, Intel). "Teknologi ADAS Mobileye telah meningkatkan keselamatan dari jutaan mobil di jalan, dan Moovit mengkaselerasi kemampuan mereka untujk benar-benar merevolusi transportasi – mengurangi kepadatan dan menyelamatkan nyawa – sebagai suatu penyedia [peranti keras dan peranti lunak] mobilitas yang menyeluruh," jelas Bob Swan lagi.
Seperti banyak perusahaan lain, Intel pun sejak beberapa waktu lalu sudah meyakini bahwa data adalah minyak yang baru (data is the new oil). Intel pun berfokus pada solusi tekonologi yang bisa memproses, memindahkan, dan menyimpan lebih banyak data secara lebih cepat. Selain itu, Intel juga berinvestasi untuk melayani peluang-peluang baru pada pasar yang kaya data. Akuisisi Moovit oleh Intel sejalan dengan kedua hal tersebut. Intel meyakini pula bahwa kombinasi pasar teknologi data, ADAS, dan MaaS akan merepresentasikan peluang lebih dari US$230 miliar pada tahun 2030.
Moovit sendiri merupakan salah satu pelopor dan penyedia MaaS terdepan di dunia. Moovit memiliki lebih dari 800 juta pengguna dan melayani 3.100 kota di 102 negara. Sementara, Mobileye merupakan salah satu penyedia ADAS terdepan di dunia. ADAS yang memanfaatkan solusi Mobileye telah digunakan oleh hampir 60 juta kendaraan. Mobileye pun bekerja sama dengan lebih dari 25 pembuat otomotif. Adapun biaya akuisisi Moovit oleh Intel adalah sebesar US$900 juta.
"Basis pengguna global Moovit yang masif, data transportasi proprietary, komunitas editor global, kemitraan yang kuat dengan aneka mitra kunci ekosistem transit dan mobilitas, serta tim yang berkeahlian tinggi adalah yang membuat mereka [Moovit] suatu investasi yang hebat," sebut Professor Amnon Shashua (CEO, Mobileye). "Bersama, dengan kemampuan Mobileye yang ekstensif dalam memetakan dan self-driving technology, kami akan bisa mengakselerasi lini waktu kami untuk mentransformasi masa depan dari mobilitas," pungkas Professor Amnon Shashua.
KOMENTAR