Zoom akan menawarkan mode enkripsi ujung ke ujung (end-to-end) untuk layanan video telekonferensi tetapi layanan itu terbatas untuk pelanggan berbayar.
"Zoom akan menawarkan mode rapat terenkripsi ujung ke ujung ke semua akun berbayar," ujar Zoom, dikutip dari postingan blog seperti dikutip Phone Arena
Paket berlangganan Zoom dimulai dengan harga 14,99 dolar AS atau sekitar Rp224 ribu per bulan. Namun, rapat terenkripsi ujung ke ujung tidak akan mendukung perekaman cloud.
Pengguna Zoom Rooms akan dapat menghadiri pertemuan tersebut tetapi dengan izin yang telah diberikan oleh admin rapat. Admin juga akan mengontrol kunci enkripsi untuk pertemuan tertentu.
Mode pertemuan enkripsi ujung ke ujung akan memberikan keamanan yang setara atau bahkan lebih baik daripada yang ditawarkan aplikasi pesan lain, namun menurut laporan akan menghemat kualitas dan skala video dikarenakan pengguna Zoom yang terus bertambah.
Dalam upayanya memperbaiki sistem keamanan, Zoom membeli startup pesan terenkripsi Keybase.
Zoom membeli Keybase, layanan pengiriman pesan dan file yang aman, guna mencari ahli teknis untuk memberikan enkripsi yang lebih kuat pada platform konferensi tersebut.
Tujuh Fitur Baru
Layanan konferensi video populer, Zoom telah memperbarui layanan mereka dengan meluncurkan versi Zoom 5.0. Perusahaan menambahkan dukungan enkripsi ACM 256-bit GCM.
Menurut Chief Product Officer Zoom, Oded Gal, enkripsi AES 256-bit GCM diklaim dapat meningkatkan keamanan data pengguna mereka.
"Di back-end, enkripsi AES 256-bit GCM akan meningkatkan standar untuk mengamankan data pengguna kami dalam prosesnya," tulis Gal seperti dikutip keterangan rilis.
"Di front-end, saya paling suka dengan ikon Keamanan di bagian menu meeting. Ini menggabungkan fitur keamanan kami yang sudah ada dan yang baru serta menjadikan fokus utama keamanan bagi pengguna sebagai host," lanjut dia.
Lebih lanjut kata Gal, teknologi enkripsi itu juga dapat diintegrasikan pada sesi meeting Zoom, Zoom Video Webinar, dan data telepon.
Perusahaan yang digawangi Eric Yuan ini menjadwalkan Zoom 5.0 bakal dirilis minggu ini dan akan ada pemberdayaan akun di seluruh sistem yang berlangsung pada 30 Mei 2020.
Berikut fitur-fitur yang diboyong perusahaan pada pembaruan Zoom 5.0:
1. Kontrol routing data
Seseorang yang ditunjuk sebagai admin dapat memilih pusat data mana yang digunakan saat rapat dan webinar berlangsung. Fitur ini dapat memungkinkan admin untuk mengetahui lalu lintas real-time aktivitas akun, grup atau pengguna.
2. Ikon keamanan
Perusahaan memutuskan untuk memindahkan ikon Keamanan (Security) berdampingan dengan kolom host menu Meeting.
3. Host memiliki kendali yang lebih kuat terhadap keberlangsungan rapat
Pada pembaruan Zoom 5.0, seseorang yang ditunjuk sebagai host dapat melaporkan pengguna lewat fitur Keamanan. Mereka juga dapat menonaktifkan fitur kepada peserta yang mengubah nama atau identitas mereka saat sesi virtual rapat berlangsung.
Khusus pelanggan Zoom yang bergerak di sektor pendidikan, fitur Share Screen (Berbagi Layar) hanya dibolehkan untuk host.
4. Fitur Waiting Room (Ruang Tunggu)
Fitur Waiting Room memungkinkan host mengaktifkan ruang tunggu virtual sebelum para peserta bergabung di dalam rapat. Zoom telah mengubah fitur ini menjadi default (fitur bawaan) baik untuk pengguna kategori Basic maupun Professional.
"Semua host sekarang juga dapat mengaktifkan fitur Ruang Tunggu ini saat meeting virtual mereka sedang berlangsung," kata Gal.
5. Kata sandi yang kompleks dapat diatur otomatis
Dengan adanya fitur ini memungkinkan para pengguna Zoom untuk mengatur kata sandi mereka yang lebih rumit. Untuk akun yang dikelola oleh admin, nantinya ia bisa mendefinisikan kompleksitas kata sandi seperti panjang alfanumerik dan persyaratan karakter khusus.
"Selain itu, admin Zoom untuk layanan panggilan telepon sekarang dapat menyesuaikan panjang PIN yang diperlukan untuk mengakses voice mail," tutur Gal.
6. Kata sandi bakal direkam lewat cloud
Kata sandi yang ditetapkan secara otomatis bisa diakses di fitur rekaman komputasi awan (cloud).
7. Peningkatan dashboard
Admin yang khusus mengelola akun bisnis dan pendidikan pada pembaruan Zoom 5.0 bisa melihat bagaimana alur rapat online yang bakal terhubung ke pusat data Zoom di Dashboard Zoom milik mereka.
"Ini termasuk semua pusat data yang terhubung ke server HTTP Tunnel serta Conference Room Connectors serta gateway.
Source | : | Phone Arena |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Liana Threestayanti |
KOMENTAR