WhatsApp resmi meluncurkan pembayaran digital yang memungkinkan pengguna mengirimkan uang kepada individu atau bisnis lokal melalui obrolan dengan melampirkan pembayaran seperti foto atau video. Sistem itu mulai dirilis pada Senin, 15 Juni 2020, untuk seluruh penggunanya di Brasil.
Alasan aplikasi besutan Facebook itu meluncurkan fitur itu di Brasil, karena memiliki lebih dari 120 juta pengguna individu, pasar terbesar kedua setelah India.
"WhatsApp sangat banyak digunakan di sana, baik oleh orang-orang maupun usaha kecil," kata Matt Idema, chief operating officer WhatsApp, seperti dikutip Reuters.
WhatsApp sebelumnya telah menguji sistem pembayaran di India mulai tahun 2018. Sementara peluncuran di Brasil akan menjadi peluncuran nasional pertama dan akan mengenalkan kemampuan untuk langsung membayar dalam sebuah bisnis.
Banyak usaha kecil di Brasil sudah menggunakan WhatsApp sebagai alat pemasaran untuk menjawab pertanyaan atau mengirim katalog.
"Kami pikir kami bisa membantu menumbuhkan pembayaran digital, menumbuhkan ekonomi digital dengan usaha kecil, dan mendukung inklusi keuangan," ujar Idema.
Sedangkan Chief Exsecutive Officer Facebook Mark Zuckerberg menerangkan pada bulan April bahwa perusahaan itu akan memperluas alat untuk bisnis di WhatsApp. Peluncuran di Brasil juga sudah lama direncanakan, dan dapat membantu pengguna yang tutup selama pandemi Covid-19.
"Kami tidak dapat memiliki jenis interaksi satu sama lain seperti biasanya, jika Anda ingin meminjamkan seseorang uang tunai atau jika Anda ingin membeli sesuatu dari bisnis lokal," kata dia.
Sistem pembayaran akan menggunakan Facebook Pay dan gratis untuk pengguna individu, sementara membebankan biaya pada perusahaan yang menerima pembayaran.
Didukung teknologi Facebook Pay, WhatsApp mengklaim fitur pembayaran digitalnya semudah mengirim pesan.
Meski demikian, WhatsApp tetap memperhatikan segi keamanan khususnya untuk mencegah transaksi tidak sah.
"Enam digit PIN khusus atau sidik jari akan diminta," kata WhatsApp.
Source | : | Reuters |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Liana Threestayanti |
KOMENTAR