Nokia mengumumkan ketersediaan komersial global solusi Stand Alone (SA) 5G baru jaringan private wireless bagi kalangan industri.
Solusi ini diluncurkan untuk menjawab permintaan use case di industri dan manufaktur.
Dengan diperkenalkannya SA 5G, Nokia menyediakan pelanggan portofolio end-to-end yang komprehensif dari 4.9G/LTE berkualitas tinggi dan solusi private wireless networking 5G di pasar.
“Dengan diperkenalkannya SA 5G, kami menyiapkan standar baru untuk pelanggan enterprise kami dengan seperangkat solusi private wireless untuk memenuhi kebutuhan digitalisasi, tanpa mempermasalahkan persyaratan entry point maupun konektivitas mereka,” ujar Raghav Sahgal, President, Nokia Enterprise.
Menurut Raghav, konektivitas private wireless merupakan prioritas utama pelanggan demi merealisasikan tujuan transformasi digital jangka panjang mereka. "Dengan solusi SA 5G, kami membuka jalan untuk mempercepat digitalisasi pada use case dengan permintaan terbanyak, seperti manufaktur otomotif, di mana cloud, robotika dan operasi mesin otonom sangat memerlukan latensi rendah yang andal serta laju data yang tinggi,” jelas Raghav Sahgal.
Uji Coba dengan Pelanggan
Melalui pengembangan solusi private wireless SA 5G, Nokia telah menjalankan uji coba dengan pelanggan dan mitra operator sejak kuartal pertama 2020. Nokia memiliki lebih dari 180 pelanggan private wireless enterprise di seluruh dunia. Lebih dari 30 di antaranya adalah pelanggan 5G. Nokia baru saja mengumumkan penggelaran private wireless 5G, di antaranya di Deutsche Bahn, Lufthansa Technik, dan Toyota Production Engineering.
Dengan solusi SA 5G Nokia yang baru, pelanggan enterprise memiliki dua pilihan. Pertama, pelanggan dapat memasang Nokia Digital Automation Cloud, satu set, sistem plug-and-play yang mampu menyediakan otomasi. atau, pelanggan dapat menyesuaikan jaringannya sesuai kebutuhan dengan Nokia Modular Private Wireless.
Implementasi di Pertambangan
Nokia juga mengumumkan bahwa Sandvik Mining dan Rock Technology akan memasang jaringan private wireless SA 5G Nokia di lokasi tambang uji coba yang berada di Tampere, Finland.
“Dengan menggelar jaringan private wireless SA 5G Nokia dan Nokia Digital Automation Cloud, kami dapat menunjukan berbagai kemampuan (yang bersifat) game-changing di lokasi tambang uji coba kami di Tampere," ujar Patrick Murphy, President, Rock Drills and Technologies, Sandvik Mining and Rock Technology.
Raghav Sahgal memaparkan bahwa pengenalan 5G membuka peluang baru pada operasi robotics, remote dan autonomous, otomasi full-fleet, analytics, dan meningkatkan keselamatan. "Ini meliputi suatu terobosan dalam transformasi digital pertambangan," imbuhnya.
Penulis | : | Liana Threestayanti |
Editor | : | Liana Threestayanti |
KOMENTAR