Perusahaan cloud computing (komputasi awan) asal negeri tirai bambu, Alibaba Cloud, mengumumkan bertambahnya tiga mitra dari universitas yang ikut bergabung dalam Digital Talent Empowerment Program (Program Pemberdayaan Talenta Digital),
Ketiga universitas tersebut yakni Universitas Gadjah Mada (UGM), Sekolah Tinggi Teknologi Informasi NIIT (I-TECH) dan Universitas Kristen Krida Wacana (UKRIDA).
Digital Talent Empowerment Program sendiri merupakan program Alibaba Cloud yang tujuannya untuk mempercepat pengembangan talenta digital di Indonesia.
Sebelumnya, Alibaba Cloud telah bermitra dengan BINUS UNIVERSITY dan Universitas Prasetiya Mulya untuk memberikan pelatihan seputar cloud dan intelegensi digital bagi para mahasiswa dan staf pengajar di bulan Januari lalu.
“Kami sangat bersemangat untuk dapat bermitra lagi dengan lebih banyak universitas guna mempercepat pelatihan talenta digital di Indonesia,” kata Leon Chen, Country Manager Alibaba Cloud Indonesia.
“Mengadopsi cloud dan meningkatkan kecerdasan digital berbasis cloud menjadi hal yang lebih penting jika dibandingkan sebelumnya, terutama ketika kita menghadapi tantangan baru akibat pandemi. Kami berharap dengan membagikan teknologi, keahlian dan pengalaman yang kami miliki, dapat berkontribusi pada lebih banyak pengembangan bakat lokal dan membantu memenuhi kebutuhan transformasi digital di berbagai bisnis di Indonesia,” tambah Leon.
Baca Juga: Alibaba Cloud: Adopsi Teknologi AI Diprediksi akan Terus Meningkat
Lebih lanjut, berdasarkan kesepakatan kerja sama antara tiap universitas dengan Alibaba Cloud, disepakati bahwa di tahun 2020 ini, Alibaba Cloud akan memberikan program pelatihan dan lokakarya untuk sekitar 100 instruktur atau pengajar di tiga universitas tersebut.
Upaya ini dilakukan untuk mendorong para pengajar di kampus masing-masing agar berbagi dan meneruskan materi pembelajaran yang mereka terima perihal cloud dan teknologi digital kepada para mahasiswanya melalui materi perkuliahan/praktek terkait, sehingga dapat menambah persiapan para mahasiswa ketika selesai kuliah dan memasuki dunia kerja.
"Selain itu, Alibaba Cloud akan menyediakan materi-materi pembelajaran terkait komputasi awan, analitik, intelegensi dan sistem keamanan cloud," imbuh Leon.
Bagi mahasiswa yang telah mendaftar secara online akan mendapatkan berbagai benefit eksklusif sebagai peserta, termasuk Elastic Compute Service (ECS) dan dapat mengikuti 10 jenis/topik pelatihan dan sertifikasi secara gratis.
Melalui inisiatif ini diharapkan setidaknya ada 3.000 mahasiswa dari tiga mitra universitas yang terlatih dalam materi terkait cloud dan intelegensi digital.
Baca Juga: Jack Ma Lepas Sebagian Saham Alibaba Rp138 Triliun
Penulis | : | Rafki Fachrizal |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR