Berbicara tentang kinerja suatu perusahaan, tentu tak bisa lepas dari dukungan infrastruktur TI yang mumpuni. Pesatnya pertumbuhan bisnis di era transformasi digital, membuat perusahaan harus gesit mengikuti tren yang sedang terjadi.
Sayangnya, pengembangan infrastruktur teknologi informasi (TI) kerap kali dikaitkan dengan besarnya investasi awal yang perlu dikeluarkan perusahaan. Misalnya untuk pembelian server, storage, hingga networking yang akhirnya mempengaruhi pembelanjaan modal perusahaan (capex).
Meski perangkat TI akan jadi aset perusahaan, tetapi investasi ini tak jarang memberatkan karena harus dilakukan di depan. Belum lagi harus memikirkan upgrade perangkat yang sudah end of life atau end of support, dan biaya untuk maintenance.
Padahal, situasi pandemi saat ini mengharuskan perusahaan lebih bijak dalam mengeluarkan anggaran. Langkah yang dapat dilakukan yaitu dengan cara memindahkan alokasi dana pengembangan infrastruktur TI menjadi pembelanjaan operasional (opex).
Baca Juga: Begini Cara Pengguna untuk Melindungi Data Pribadi di Internet
Salah satu solusinya adalah meminta bantuan pihak ketiga dalam menyediakan infrastruktur TI yang tepat sesuai kebutuhan. Misalnya dengan mengadopsi HPE GreenLake yang menghadirkan pengalaman everything-as-a-service dengan skema pay-per-use.
Melalui layanan ini, perusahaan dapat melakukan kustomisasi kebutuhan on-premise TI sesuai dana dan kebutuhan. Layanan yang diberikanpun lengkap, mulai dari database, big data, hingga edge computing.
Tak hanya itu, perusahaan juga bisa menaikkan dan menurunkan kapasitas sesuai dengan anggaran di masa mendatang. Artinya, perusahaan tak akan terikat dengan kontrak pengadaan, HPE GreenLake justru bersifat fleksibel dan efisien.
Namun, sebelum menerapkan HPE GreenLake, Anda perlu melakukan self-assessment untuk kebutuhan IT infrastructure maupun menentukan workload yang tepat agar layanan HPE GreenLake dapat dioptimalkan hingga 100 persen penggunaannya.
Baca Juga: Cara Beli Kuota Internet Belajar Online Telkomsel, XL, Axis, dan Tri
Melalui webinar CXO Forum Infokomputer bertajuk ‘New Normal: The Era of Consumption-Based IT Model’, Anda akan diajak untuk mengenal lebih jauh tentang layanan HPE GreenLake serta berbagai manfaat layanan yang diberikan untuk kemajuan bisnis Anda.
Webinar ini akan jadi solusi tepat untuk mulai bermigrasi dari sistem investasi awal (capex) menuju biaya operasional (opex), sekaligus berkonsultasi dengan pakar TI Richard Kartawijaya, Multipolar Technology, serta HPE Indonesia.
Diselenggarakan pada Rabu, 2 September 2020, pukul 10.00-12.00 WIB, bagi Anda para CFO dan IT Head, bisa mengikuti webinar dengan mendaftarkan diri secara gratis melalui link pendaftaran di laman registrasi webinar.
Penulis | : | Fathia Yasmine |
Editor | : | Sheila Respati |
KOMENTAR