Terra Drone Indonesia hari ini menyampaikan keberhasilannya dalam melakukan pemetaan topografi menggunakan drone untuk kebutuhan eksplorasi tambang PT KBB (Karya Bumi Baratama) di Provinsi Jambi. Dengan menggunakan drone dalam memetakan; Terra Drone Indonesia menyebutkan bahwa hanya dalam satu kali penerbangan, seluruh area pekerjaan bisa dipetakan. Tak hanya itu, hasil akhirnya pun berupa peta yang memiliki tingkat akurasi yang tinggi.
Menggunakan drone untuk pemetaan topografi juga menghemat waktu serta membutuhan sumber daya manusia yang lebih sedikit dibandingkan cara konvensional. Kebutuhan akan sumber daya manusia yang sedikit tentunya sangat sesuai dengan masa sekarang ketika wabah COVID-19 masih melanda Indonesia.
Dalam melakukan pemetaan topografi untuk kebutuhan eksplorasi tambang PT KBB, Terra Drone Indonesia menggunakan drone model fixed wing, Bramor ppX, dari C-Astral Aerospace. C-Astral Aerospace sendiri adalah salah satu perusahaan pada grup Terra Drone Corporation. Dengan Bramor ppX, Terra Drone Indonesia mengklaim membutuhkan dua orang saja untuk operasinya. Selain itu, aktivitas tesebut juga bisa dilakukan secara jarak jauh.
Adapun survei topografi dibutuhkan untuk mengidentifikasi kontur tanah yang ada di permukaan bumi. Peta yang dihasilkan dari kegiatan ini dapat membantu perusahaan memastikan keamanan dan keberlangsungan operasional wilayahnya. Pada pertambangan, seringkali data topografi berguna untuk kebutuhan perencanaan.
Dengan jasa pemetaan topografi menggunakan drone yang ditawarkan Terra Drone Indonesia, perusahaan dapat menghemat waktu dan biaya untuk keperluan pemetaan topografi. Pasalnya, perusahaan tidak perlu membeli drone industri yang mahal. Begitu pula dengan pelatihan karyawan untuk menjadi pilot drone yang membutuhkan waktu yang tidak sedikit.
KOMENTAR