Pilihan paling aman untuk modernisasi pergudangan dengan mobile computer adalah migrasi ke perangkat mobile kelas enterprise yang berbasis Android™.
Hal Ini sangat beralasan karena Microsoft™ tak lagi mendukung sistem operasi (OS) Windows Embedded Handheld 6.5. OS Windows Embedded Compact 7.0 juga akan dihentikan dukungan teknisnya pada 2021. Walhasil, perangkat berbasis Microsoft akan sangat rentan terhadap berbagai ancaman baru. Solusi berbasis Android menggabungkan fitur keamanan yang sudah built-in sebagai kemampuan intinya, jadi bukan sekadar tambahan. Terlebih lagi, warehouse 4.0 kini sudah hadir, modernisasi sedang berlangsung, dan migrasi ke Android sangat penting bagi sektor pergudangan saat ini.
Hal lain yang tak kalah penting, Android memungkinkan pembaruan security patch secara otomatis. IBM Security menemukan bahwa biaya kebocoran yang harus ditanggung oleh perusahaan yang belum menerapkan keamanan otomatis adalah 95% lebih tinggi daripada perusahaan yang menerapkan otomatisasi sepenuhnya[4].
Oleh sebab itu, pertimbangkanlah manfaat yang bisa diraih ketika melakukan modernisasi terhadap perangkat dan layanan pada operasional pergudangan, yaitu:
Perangkat mobile kelas enterprise biasanya lebih awet, malah beberapa bisa sampai 10 tahun atau lebih lama lagi. Beberapa lapisan keamanan biasanya sudah ditanamkan ke dalam solusi itu untuk melindungi kerentanan jaringan di edge dan dengan OS yang memiliki dukungan keamanan jangka panjang dari produsen seperti Zebra LifeGuard™ for Android™.
Memberikan perlindungan terhadap operasional pergudangan dan pusat distribusi yang terbatas support TI on-site-nya atau malah tidak ada sama sekali, supaya mereka dapat menerapkan, mengelola, memecahkan berbagai masalah, serta mengkonfigurasi seluruh perangkat dari satu lokasi secara jarak jauh dan memperbarui security patch dan protokol dengan tepat waktu.
Menggunakan tool dan fitur security assessment untuk memproteksi berbagai setting mode dan memastikan hanya perubahan yang diotentikasi, seperti pembaruan software, yang dapat dilakukan.
Menerapkan kontrol keamanan terhadap setiap perangkat yang terhubung ke jaringan (baik via kabel maupun nirkabel) melalui mekanisme yang sudah built-in untuk membantu mencegah, mendeteksi, dan membentengi diri terhadap berbagai ancaman.
Apa yang perlu dilakukan untuk mengamankan teknologi lainnya di seluruh operasional pergudangan Anda? Lihat langkah-langkah di bawah ini untuk mengunci setiap titik masuk.
Lambatnya modernisasi pada operasional pergudangan akan meningkatkan kerentanan terhadap pembobolan keamanan dengan berbagai konsekuensinya, seperti bocornya data yang sensitif, downtime operasional, kehilangan pendapatan, pelanggaran hukum atau regulasi, dan rusaknya reputasi perusahaan. Tak hanya itu, perusahaan juga dapat melewatkan kesempatan untuk meraih apa yang dibutuhkan dalam kondisi perekonomian saat ini. Dengan melakukan migrasi terhadap seluruh perangkat dan teknologi yang terhubung, seperti mobile computer dan printer, ke sistem operask yang lebih modern, pekerja akan terbantu dalam memenuhi volume pesanan yang lebih besar dan dibutuhkan dengan lebih cepat. Modernisasi itu akan menyederhanakan alur kerja, mengoptimalkan efisiensi, dan mempercepat operasional yang diberdayakan oleh insight berbasis data.
[1] “The Internet of Things: Consumer, Industrial & Public Services 2018-2023,” Steffen Sorrell, Juniper Research, Juni 2018, hal. 7.
[2] “The Internet of Things: Consumer, Industrial & Public Services 2018-2023,” Steffen Sorrell, Juniper Research, Juni 2018, hal. 7.
[3] “Cost of a Data Breach Report 2019”, IBM Security, 2019, hal 5.
[4] “Cost of a Data Breach Report 2019”, IBM Security, 2019, hal. 60
Penulis | : | Liana Threestayanti |
Editor | : | Liana Threestayanti |
KOMENTAR