Pandemi COVID-19 ikut menggenjot jumlah pengiriman PC (desktop, laptop, komputer tablet) secara global pada kuartal ketiga (Q3) 2020. Firma riset pasar Canalys menyebut jumlah pengiriman PC tumbuh 22,7 persen pada Q3 2020 dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Permintaan PC itu dilatarbelakangi oleh kebutuhan pengguna selama masa pandemi, seperti e-learning sampai bermain gim.
Lenovo kembali menguasai pasar PC dunia di kuartal ketiga (Q3) 2020 dengan pangsa pasar sebesar 18,9 persen secara global. Pencapaian Lenovo itu berasal dari total pengiriman perangkat notebook, desktop, dan komputer tablet sebanyak 23,5 juta unit selama Q3 2020.
Jumlah pengiriman Lenovo itu meningkat dari periode yang sama tahun lalu.
Apple menempel Lenovo dan berada di peringkat kedua dengan pangsa pasar sebesar 17,7 persen. Total pengiriman notebook, desktop, dan komputer tablet Apple mencapai 22 juta unit selama Q3 2020.
Angka itu juga meningkat dari periode yang sama tahun 2019. Meski total pengiriman Apple berada di bawah Lenovo, pertumbuhannya lebih besar yaitu mencapai 40,9 persen dibandingkan Q3 2019.
Di belakang Apple, ada HP yang menduduki peringkat ketiga dengan pangsa 15 persen dan total pengiriman laptop sebanyak 18,6 juta unit. Sementara Dell dan Samsung belum mampu menyaingi tiga vendor lain di atasnya. Alhasil keduanya harus puas di posisi empat dan lima.
Adapun perolehan pangsa pasar keduanya masing-masing sebesar 9,7 persen dan 8 persen, dengan total pengiriman laptop masing-masing sekitar 12 juta dan 9,9 juta unit, sebagaimana dihimpun halaman resmi Canalys.
Pertumbuhan jumlah pengiriman terbesar dialami oleh perangkat Chromebook. Secara keseluruhan pengiriman Chromebook meningkat 122 persen dari total 9,4 juta unit.
Analis Canalys, Ishan Dutt mengatakan perangkat Chromebook belakangan ini sangat diminati oleh para siswa guna mendukung kegiatan belajar secara online.
"Ketidakpastian terkait apakah sekolah akan kembali dibuka atau tidak telah memaksa institusi untuk beralih ke Chromebook, yang mampu menunjang kegiatan belajar mengajar secara online sepanjang tahun," kata Ishan.
Adapun peningkatan jumlah pengiriman PC ini diprediksi masih akan terjadi sampai tahun depan, mengingat pandemi COVID-19 yang masih belum usai.
"Meskipun produksi dan distribusi meningkat, lonjakan permintaan yang besar menyebabkan pesanan tidak terpenuhi, dan Canalys memperkirakan volume pengiriman yang tinggi akan terus berlanjut sampai awal 2021," pungkas Ishan.
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Cakrawala |
KOMENTAR