Fitur ini juga telah memungkinkan pengguna dapat mengetahui tagihan yang belum terbayar, mulai dari tagihan listrik, air hingga pulsa dan paket data, dengan lebih cepat dan mudah.
Sebagai contoh, pengguna bisa mengucapkan “Get Tokopedia bills” di Google Assistant, lalu Tokopedia akan memberikan rekomendasi tagihan yang belum terbayar.
3. Android App Shortcut
Pengguna bisa mengakses berbagai layanan Tokopedia dengan sekali tap pada ikon aplikasi Tokopedia di halaman smartphone Android, lalu pengguna akan langsung diarahkan ke layanan yang dibutuhkan.
4. NFC
Sebagai informasi, Tokopedia menjadi perusahaan e-commerce pertama yang menghadirkan fitur NFC sejak tahun 2018 lalu.
Dengan fitur ini, pengguna perangkat Android bisa membeli dan update saldo kartu e-money (uang elektronik) dengan lebih mudah dan cepat di aplikasi Tokopedia.
“Misalnya kita lagi di tol, ternyata belum isi e-money ya nggak perlu khawatir, tinggal buka aplikasi Tokopedia dan bisa langsung isi saldo langsung di smartphone yang memiliki NFC,” ucap Rico.
5. Voice to Text di Search Bar
Fitur ini membantu masyarakat mencari barang yang dibutuhkan di kolom pencarian Tokopedia dengan fitur pengetikan teks lewat input suara.
Baca Juga: Google dan Temasek Kucurkan Dana ke Tokopedia, Ini Nilai Investasinya
Lebih lanjut, berkat sederet inovasi yang telah dihadirkan, Tokopedia pernah terpilih menjadi salah satu aplikasi Android terbaik dunia pada 2018 di Google Play Store.
“Saat itu adalah kali pertama aplikasi e-commerce (kategori Belanja) asal Indonesia berhasil masuk ke dalam kategori Android Excellence App. Ini menjadi sebuah kebanggaan tersendiri buat kita,” tutur Rico.
Selain itu, Rico juga menuturkan bahwa Tokopedia juga menjadi Aplikasi Terbaik Pilihan Pengguna di Google Play Store.
Di sisi lain, Rico menuturkan, “Tokopedia percaya bahwa inovasi terbaik lahir dari talenta terbaik, maka kami selalu berkomitmen #SelaluAdaSelaluBisa dalam memberikan ruang seluas-luasnya bagi talenta-talenta terbaik yang ingin berkarya untuk Indonesia melalui teknologi.”
Hal tersebut, menurut Rico, terus dilakukan Tokopedia lewat kolaborasi dengan para mitra strategis, salah satunya melalui START Summit Extension.
“Memajukan ekosistem industri teknologi tanah air agar dapat bersaing di pasar digital global adalah hal yang perlu diupayakan bersama,” pungkas Rico.
Penulis | : | Rafki Fachrizal |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR