Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate mengatakan informasi kedatangan vaksin akan disampaikan kepada masyarakat secara akurat.
"Pemerintah memastikan, informasi terkait kedatangan vaksin dan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 terus disampaikan kepada masyarakat secara akurat, kredibel, dan proaktif," ujar dia Johnny dalam konferensi pers virtual Kedatangan Vaksi Covid-19, Senin (7/12).
Menkominfo menjelaskan media center Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi (KPCPEN) yang bekerjasama dengan Forum Media Barat 9 (FMB9) Kementerian Kominfo turut hadir sebagai salah satu platform yang memberikan informasi terkait penangan Covid-19, vaksin dan vaksinasi Covid-19, serta pemulihan ekonomi nasional.
"Informasi mengenai perkembangan terbaru terkait vaksin maupun vaksinasi Covid-19 ini diharapkan dapat menjadi acuan kita semua dalam mendukung, mengawali, dan mendorong suksesnya vaksinasi Covid-19 di seluruh penjuru negeri kita," kata dia.
Vaksin Covid-19 sendiri sudah datang sebanyak 1,2 juta dosis yang merupakan bagian dari pengadaan tahap pertama sebanyak 3 juta dosis jenis SARS-CoV-2 yang inaktivasi.
Selanjutnya, vaksin akan segera dilakukan persetujuan untuk penggunaan emergency use authorization oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan sesuai dengan scientific dan ketentuan perundang-undangan.
Baca Juga: Smartwatch WISH, Jam Pintar Anak Bangsa yang Bisa Deteksi COVID-19
"Indonesia menjadi salah satu negara yang menunjukkan langkah konkrit untuk menghadirkan vaksin Covid-19 sesegera mungkin di Tanah Air. Upaya ini dilakukan sebagai bentuk keseriusan pemerintah untuk terus mendorong Percepatan Penanggulan Pandemi Covid-19 demi kesehatan pulih, ekonomi bangkit," ujar Menkominfo.
Kedatangan vaksin Covid-19 yang pertama, menurut Johnny, adalah momentum awal yang perlu disambut dengan energi positif, serta semangat yang optimistis. "Kita semua yakin bahwa momentum ini dapat memberikan daya dorong bagi bangsa Indonesia untuk melewati pandemi Covid-19 ini," kata Johnny.
"Mari bersama-sama kita bangun optimisme dalam memutus rantai penyebaran pandemi Covid-19. Sukseskan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dengan tetap konsisten melakukan 3T, testing, tracing dan treatment secara konsisten oleh pemerintah dan perkuat kedisiplinan dalam 3M memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan oleh masyarakat. Lindungi diri, lindungi negeri, akhiri pandemi," dia menambahkan.
Baca Juga: IBM Ungkap Hacker Curi Data Rahasia Vaksin Covid-19 dengan Phising
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR