Pendiri Xiaomi Lei Jun telah mengkonfirmasi penggunaan Snapdragon 888 pada Mi 11. Tak hanya Xiaomi, Kepala Redmi Lu Weibing juga memastikan Redmi k40 Pro dan Black Shark akan mengusung chipset Qualcomm Snapdragon 888.
Black Shark akan meluncurkan smartphone dengan nama sandi 'Emperor' yang berbasis Snapdragon 888 dengan mengunggulkan desain ponsel dan pengisian daya seperti dikutip Gizchina.
Jika smartphone baru Xiaomi dan Redmi itu datang lebih awal, maka pengumumannya akan terjadi pada Januari atau paling lambat Februari.
Qualcomm sendiri telah meluncurkan Snapdragon 888 dalam acara Qualcomm Snapdragon Tech Summit Digital 2020.
Snapdragon 888 hadir dengan Qualcomm Snapdragon X60 5G Modem-RF System generasi ketiga, memungkinkan kompatibilitas global dengan menawarkan mmWave dan sub-6 pada seluruh pita-pita besar di dunia, dan juga mendukung 5G carrier aggregation, multi-SIM global, stand alone, non-stand alone, dan Dynamic Spectrum Sharing.
Dari segi kamera, Snapdragon 888 membawa peningkatan kecepatan gigapixel, yang memungkinkan pengguna Qualcomm Spectra ISP dapat menangkap foto dan video pada 2,7 gigapixel per detik atau sekitar 120 foto pada resolusi 12MP, diklaim hingga 35 persen lebih cepat dibanding generasi sebelumnya.
Selain itu, Qualcomm AI Engine generasi keenam terbaru dengan prosesor Qualcomm Hexagon membawa kemajuan besar pada AI dibandingkan dengan generasi sebelumnya untuk meningkatkan kinerja, hemat daya, dengan performa 26 tera operations per second (TOPS).
Selanjutnya, Qualcomm juga membawa Snapdragon Elite Gaming generasi ketiga pada Snapdragon 888 dengan peningkatan pada performa Qualcomm Adreno GPU.
Selain Xiaomi, Kehadiran Snapdragon 888 mendapat dukungan dari sejumlah OEM, termasuk ASUS, Black Shark, Lenovo, LG, MEIZU, Motorola, Nubia, realme, OnePlus, OPPO, Sharp, vivo dan ZTE.
Source | : | Gizchina |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR