Samsung kemarin mengumumkan secara resmi peluncuran dari displai terbarunya yang menggunakan microLED di dunia. Hadir sebagai TV berukuran besar, Samsung MicroLED berukuran 110 inci ini ditujukan untuk penggunaan di rumah. Disebut dengan 110’’ MicroLED, TV terbaru Samsung tersebut berbeda dengan displai Samsung yang memanfaatkan microLED sebelumnya, The Wall, yang merupakan digital signage dan ditujukan untuk bisnis. Selain ukuran yang besar, Samsung juga mengklaim 110’’ MicroLED menawarkan gambar yang mempesona. Tentunya hal itu berhubungan dengan panel microLED yang digunakannya.
“Sejalan dengan para konsumen mengandalkan televisinya untuk fungsi-fungsi yang lebih banyak dari sebelumnya, kami luar biasa bersemangat untuk membawa 110” MicroLED ke pasar komersial," ujar Jonghee Han (President of Visual Display Business di Samsung Electronics). "Samsung MicroLED akan mendefinisikan ulang apa yang menjadi arti dari aneka pengalaman premium di rumah untuk para konsumen di seluruh dunia," tambahnya.
Tidak hanya ditujukan untuk penggunaan di rumah, Samsung 110’’ MicroLED juga bukan produk modular seperti halnya Samsung The Wall. Dengan kata lain, Samsung 110’’ MicroLED bisa dibilang siap digunakan begitu dikeluarkan dari kotak. Meski baru mulai ditawarkan di Korea Selatan, Samsung 110’’ MicroLED juga akan menyambangi negara lain mulai kuartal pertama 2021. Namun, Samsung belum menyampaikan harga dari 110’’ MicroLED tersebut.
Sekadar informasi, microLED, seperti namanya, merujuk pada LED berukuran sangat kecil alias micro atau micrometer. Pada panel microLED yang digunakan untuk displai yang mendukung banyak warna, setiap piksel setidaknya terdiri dari tiga unit LED berukuran mikro yang dimaksud. Masing-masing untuk warna primer; merah, hijau, dan biru alias RGB — red, green, blue. Displai yang menggunakan panel microLED tidak membutuhkan backlight karena setiap LED yang berukuran mikro itu menghasilkan cahayanya sendiri.
microLED ini menyerupai OLED, hanya saja tidak menggunakan LED organik — OLED (organic LED). Karena bukan organik, microLED diklaim bisa mengatasi banyak kekurangan OLED seperti tingkat kecerahan dan daya tahan. Meski sama-sama mengusung LED, TV microLED berbeda dengan TV LED yang banyak ditawarkan saat ini. Pada TV LED tesebut LED merujuk pada backlight. Panelnya sendiri tetap LCD.
Meski Samsung sebelumnya telah menawarkan displai dengan microLED, Samsung menyebutkan displai dengan microLED yang memiliki ukuran hanya 110 inci dan siap digunakan di rumah, pada masa lampau tidaklah dimungkinkan. Samsung menyebutkan kehadiran 110’’ MicroLED adalah berkat inovasinya pada teknologi surface mount dan proses produksi.
Seperti telah disebutkan, Samsung menegaskan bahwa 110’’ MicroLED hadir dengan gambar yang mempesona. Samsung 110’’ MicroLED memiliki resolusi 4K dan color gamut Adobe RGB 100% dan DCI 100%. Selain itu, Samsung mengklaim 110’’ MicroLED bisa secara akurat menampilkan gambar dengan color gamut yang luas secara akurat, gambar yang diambil oleh kamera DSLR kelas atas. Samsung 110’’ MicroLED tentunya dilengkapi dengan prosesor yang mumpuni. Prosesor baru itu disebut Samsung dengan Micro AI Processor. Begitu pula dengan audio yang premium.
Gambar yang mempesona tersebut pun diyakini bisa dihasilkan oleh Samsung 110’’ MicroLED untuk waktu yang lama. Daya tahan atau umur dari panel microLED yang digunakan Samsung 110’’ MicroLED diyakini bisa bertahan sampai 100.000 jam.
KOMENTAR