Vivo resmi meluncurkan dua smartphone baru terbaru X60 dan X60 Pro sekaligus menjadi smartphone pertama di dunia yang mengusung chipset buatan Samsung, Exynos 1080. Kedua smartphone itu mengandalkan desain dan fitur kamera.
Vivo berambisi menjadikan X60 series sebagai smartphone 5G teramping di dunia. Dari segi dimensi ponsel, Vivo X60 memiliki ketebalan bodi 7,36 mm, lebih tipis dibanding versi "pro" yang sedikit lebih tebal yakni 7,59 mm.
Bagaimana spesifikasi Vivo X60 dan X60 Pro?
Vivo X60
Vivo X60 memliki desain layar AMOLED yang lebih datar (flat). Layarnya berukuran 6,56 inci itu memiliki resolusi 2376 x 1080 dan refresh rate 120 Hz. Layar ini memiliki lubang kamera (punch hole) tepat di tengah sisi atas layar sebagai rumah kamera selfie. Rasio aspeknya 19.8:9 dan sudah mengantongi sertifikasi HDR10+ yang umumnya akan memberikan pengalaman visual yang lebih menjanjikan.
Vivo mengatakan layar LTM Sunscreen yang dikembangkan bersama Samsung akan membantu pengguna untuk tetap bisa melihat layar dengan jelas sekalipun sedang berada di bawah terik atau cahaya yang kuat.
Pada sektor kamera, Vivo berkolaborasi dengan pabrikan kamera asal Jerman, Zeiss. Logo Zeiss terpatri di modul kamera belakang X60 dan X60 Pro. Vivo X60 memiliki tiga buah kamera utama.
Kamera utama 48 megapiksel (f/1.79) menggunakan sensor Sony IMX598 custom sensor dan 4-axis OIS. Kamera kedua adalah telefoto beresolusi 13 MP (f/2.45) dengan kemampuan 2x optical zoom, kemudian kamera 8 MP ultra wide (f/2.2) yang mendukung foto makro.
Vivo X60 memiliki beberapa fitur kamera, seperti portrait, mode malam, panorama, monokrom, dan fitur yang mampu memperbaiki warna gambar menggunakan AI. Untuk swafoto, tersedia kamera depan beresolusi 32MP (f/2.4).
Geser ke sektor hardware, Vivo V60 dibekali chip Exynos 1080 dipadu dengan GPU Mali-G78 serta RAM 8GB/12GB dan memori internal 128 GB/256 GB yang menggunakan UFS 3.1 storage.
Baterainya berkapasitas 4.300 mAh yang didukung pengisi daya cepat 33 watt. Smartphone itu mengusung sistem operasi Android 11 dengan antarmuka terbaru bernama OriginOS 1.0. Fitur lain yang disematkan adalah Bluetooth 5.1, konektivitas 5G, NFC, pemindai sidik jari dalam layar, dual-band WIFi, USBtype C, serta face unlock.
X60 Pro
Secara umum, spesifikasi X60 hampir mirip dengan model standar. Meskipun spesifikasi layarnya sama, namun model "pro" memiliki layar yang lebih melengkung (curved). Sektor kamera juga memiliki sedikit perbedaan. Vivo X60 Pro memiliki empat kamera belakang.
Tiga kamera lain memiliki konfigurasi yang sama dengan model reguler. X60 Pro bedanya kamera keempat, yaitu kamera periskop 8 megapiksel yang memiliki kemampuan perbesaran optis 5x dan 60x superzoom.
Sementara untuk kamera depan, konfigurasinya persis seperti X60. Vivo X60 Pro memiliki baterai lebih kecil, yakni 4.200 mAh yang juga didukung pengisi daya cepat 33 watt.
Vivo X60 hadir dalam satu varian RAM dan memori internal yakni 12 GB/256 GB. Untuk harga, Vivo X60 varian 8 GB/128 GB dijual dengan harga 3.498 yuan atau sekitar Rp 7,5 juta (kurs Rp 2.100). Varian 8 GB/256 GB dibanderol 3.798 yuan (Rp 8,2 juta) dan varian 12 GB/256 GB dijual 3.998 yuan (Rp 8,6 juta).
Sementara Vivo X60 Pro yang hanya punya satu varian memori, yakni 12 GB/256 GB, dijual seharga 4.498 yuan (Rp 9,7 juta).
Dirangkum Gizmochina, Vivo X60 dan X60 Pro saat ini sudah bisa dipesan di China dan penjualan perdananya dimulai pada 8 Januari 2021 mendatang.
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Liana Threestayanti |
KOMENTAR