PT Datascrip selaku distributor tunggal produk-produk pencitraan Canon resmi meluncurkan Kamera mirrorless Canon EOS M50 Mark II di Indonesia. EOS M50 Mark II merupakan penerus dari EOS M50 sebelumnya yang dirilis pada 2018.
Untuk kamera baru ini, Canon masih mengandalkan kombinasi sensor APS-C 24,1 MP yang dipasangkan dengan prosesor gambar Digic 8. Rentang sensitivitasnya ISO 100 hingga 25.600 secara native, dengan ekspansi hingga ISO 51.200.
Director of Canon Business Unit PT Datascrip, Monica Aryasetiawan mengatakan EOS M50 Mark II ditujukan untuk memberikan keleluasaan bagi pengguna dalam memotret dan merekam video.
"Dengan fitur video dan fitur live streaming yang telah disempurnakan, pengguna dapat dengan cepat dan mudah mengunggah serta membagikan konten video," ujar Monica dalam keterangan tertulis, Jumat (8/1/2021).
Canon EOS M50 Mark II sanggup merekam video hingga resolusi 4K (crop 1,6x, 24 fps) dan turut dibekali fitur Eye Detection AF untuk mengunci fokus pada mata dan wajah subyek.
Fitur itu dapat bekerja secara otomatis dan terus menerus (continuous), baik saat menjepret foto maupun merekam video.
Kamera ini pun mendukung fitur-fitur kekinian ala media sosial, seperti perekaman video dengan orientasi vertikal, live streaming YouTube secara wireless, dan bisa difungsikan sebagai webcam.
Untuk membantu mengurangi guncangan gambar saat merekam video, EOS M50 Mark II turut menerapkan fitur Movide digital IS. Fitur lain termasuk electronic viewfinder dan layar sentuh 3 inci dengan Tap AF dan engsel fully articulated.
Di Indonesia, PT Datacrip memasarkan EOS M50 Mark II dalam versi body only seharga Rp 10.500.000, versi kit dengan lensa 15-45mm IS STM seharga Rp 12.000.000, dan versi kit dengan lensa 15-45mm IS STM serta 55-200mm IS STM seharga Rp 15.900.000.
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR