1.Aavaz/Enterpret: Analitik natural language untuk membantu tim produk mempelajari feedback pelanggan skala besar.
2.Avalon Meta: universitas online untuk belajar keterampilan teknologi digital.
3.BharatX: penyedia teknologi Credit-as-a-Service untuk aplikasi consumer-facing yang dapat digunakan untuk Plug-and-Play fesyen.
4.BizzTM: solusi one-stop store terdekat untuk produk kebutuhan rumah tangga dan kebutuhan pribadi.
5.Doto: aplikasi game dan kuis secara live yang ditujukan bagi new-gen di India untuk saling terhubung dan berkompetisi.
6.Economize: startup yang membantu perusahaan dalam menganalisis, mengelola, dan mengoptimasi cloud expenses.
7.Electorq: sebuah penyedia layanan Turnkey untuk bisnis berdasarkan pergerakan barang dan orang.
8.Evo Foods: menciptakan solusi alternatif makanan dengan menggunakan tanaman dan teknologi pengelolaan makanan yang ramah lingkungan, 100% menggunakan tanaman sebagai pengganti telur nabati.
9.FarMart: platform B2B agri-tech platform untuk UMKM..
10.Fitbee: membantu menyusun rencana kesehatan dan nutrisi untuk perempuan muda yang memiliki PCOS/PCOD dan berbagai penyakit ketidakseimbangan hormonal lainnya.
11.Let’sDressUp: membangun Stitch Fix versi India
12.Vavepay: aplikasi pembayaran tanpa kontak untuk para jutawan,
13.OxfordCaps: platform penyedia fasilitas kos/asrama bagi mahasiswa di India dan Singapura yang dikelola secara profesional.
”Lebih dari 1.200 peserta yang mendaftarkan diri berasal dari India, Singapura, Vietnam, Filipina, dan Indonesia, melewati seleksi yang cukup ketat dari tim investasi kami. Kami merasa senang dengan adanya enam pendiri startup perempuan yang terpilih. Kami yakin Lightspeed EE 2021 akan menghadirkan pelatihan yang lebih baik. Selain dijalankan 100% secara online untuk menghilangkan batasan geografis dan menjangkau peserta lebih luas, program ini juga mengadakan one-to-one clinics untuk memberikan konsultasi berbagai bidang fungsional seperti produk dan engineering. Saya merupakan seorang dokter yang beralih profesi sebagai founder startup pada 2008. Saya selalu berharap andai saja kesempatan seperti ini sudah ada sejak lama," jelas Vaibhav Agrawal, Partner di Lightspeed.
Lightspeed EE akan menghadirkan para pemimpin teknologi global ternama seperti Tony Fadell (inventor IPod, Co-inventor iPhone, dan Founder Nest yang diakuisisi oleh Google), Ming Maa (President Grab), Ryan Roslansky (CEO LinkedIn) dan Balaji Srinivasan (ex-CTO Coinbase). Program ini juga akan menghadirkan para mentor yang akan membantu para peserta mengasah potensi terbaiknya, diantaranya ada para pemimpi startup dari India, seperti Ashwini Asokan (Founder & CEO, Vue.ai), Byju Raveendran (Founder, Byju’s), Sujeet Kumar (Co-Founder, Udaan dan ex-President, Flipkart), Rajesh Yabaji (Co-Founder & CEO, Blackbuck), Abhiraj Bhal (Co-Founder & CEO, Urban Company) dan Abhinav Shashank (Co-Founder & CEO, InnovAccer).
Sebelumnya, Lightspeed EE juga menghadirkan Max Levchin (co-founder PayPal, co-founder Affirm), Alex Chung (co-founder Giphy), Vaibhav Gupta (co-founder Udaan) dan John Thompson (Chairman, Microsoft) sebagai mentor. Pakar industri akan membantu peserta mempertajam keahlian mereka di berbagai bidang seperti product-market fit, growth marketing, penjualan, rekrutmen, desain produk, dan pendanaan.
Penulis | : | Liana Threestayanti |
Editor | : | Liana Threestayanti |
KOMENTAR