Kaum wanita kini memiliki ruang gerak yang makin berevolusi menjadi lebih inklusif, open-minded, beragam dan luas. Mereka punya lebih banyak keberanian untuk menyuarakan keinginan mereka untuk lebih berkembang, termasuk dalam hal bersosialisasi di aplikasi seperti Tinder.
Berikut ini, tips manual yang dihimpun oleh komedian Kiky Saputri dan psikolog yang juga relationship expert Inez Kristanti, yang bisa dijadikan referensi untuk bersosialisasi di Tinder.
Seleksi calon match dari bio
Jadilah pribadi yang alert dan street-smart di situasi apapun. Perhatikan bahasa tubuh, tata krama ataupun tutur katanya saat bertemu IRL (In Real Life, red).
Namun, ketika bertemu pertama kali di Tinder, sebaiknya cek bio yang tertulis di profil calon match sebelum swipe right. “Bio di social discovery app semacam Tinder itu bisa memberikan informasi tentang seseorang sebelum kita ngobrol atau bertemu langsung dengannya," jelas Inez Kristanti.
Komedian Kiky Saputri pun telah membuktikan pentingnya isi tulisan di bio. Ketika berada di Tinder, Kiky pun menulis “Aku mau cari pasangan yang bisa diajak diskusi dan ngomongin masa depan”. Ketika ditanya alasannya kenapa, “Yah, supaya dari awal niatnya sudah sama. Harus dewasa dong!," jelas Kiky.
Bio yang cukup dengan informasi seputar Intention, profesi ataupun Passion tanpa harus pamer kekayaan bisa menjadi preferensi.
Setelah selesai dengan urusan per-bio-an, lanjut ke foto. Pastikan apakah foto-fotonya sudah diverifikasi oleh Tinder.
Baca Juga: Catat Empat Tips Aman dan Nyaman Mencari Kenalan Baru di Tinder
Ngobrol dan saling menyesuaikan vibes
Vibes seseorang memang sulit diukur kalau belum bertatap muka. Tapi, dengan Tinder, pengguna bisa bereksperimen dengan fitur-fitur Tinder lainnya, salah satunya yang paling mudah adalah fitur Video Chat.
Selama tahap saling kenal ini, wanita juga harus pintar-pintar dalam membuka diri. Inez mengingatkan agar data-data pribadi jangan diberikan ke semua orang kalau merasa belum familiar.
Step up your game, but be yourself
Ketika sudah mendapat match yang sesuai, terus gali informasi dan harus siap untuk sharing lebih banyak.
“Yes, betul. Intinya obrolan harus terus mengalir. Saling respect lah,” kata Kiky. Selanjutnya bisa mengajak ketemuan dan mengobrol lebih jauh.
Lebih lanjut, Inez juga mengingatkan agar wanita tidak perlu berpikir secara berlebihan, tetap menjadi diri sendiri dan menghormati orang lain.
Penulis | : | Indah PM |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR