Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny Plate ikut mengomentari merger Gojek dan Tokopedia. Johnny berharap aksi korporasi harus mampu mengangkat dan meningkatkan perekonomian digital di Indonesia.
Merger antara dua startup ini menjadi salah satu titik pijakan besar, khususnya untuk ekonomi digital. Merger ini juga dinilai dapat menjadi pembuka jalan bagi inovator Indonesia untuk mengembangkan usahanya dengan memanfaatkan teknologi digital.
"Khususnya dalam memasarkan dan mendukung produk produk hasil produksi di dalam negeri sendiri," ungkapnya.
Kehadiran GoTo Group yang menjadi payung Gojek dan Tokopedia juga akan membantu perusahaan mengembangkan bisnis dan layanan yang sebelumnya sudah dimiliki kedua startup tersebut.
"Strategi kolaboratif seperti halnya yang telah dilakukan GoTo group diharapkan juga semakin memungkinkan akumulasi kekuatan dan daya dorong eksponensial dalam mengupayakan kemajuan ekonomi bagi Indonesia dan bagi negara mitra lainnya," lanjut Johnny.
Ia juga menegaskan, pemerintah akan mendukung dan memfasilitasi terciptanya ekosistem ekonomi digital yang kompetitif dan sehat. Menurut Johnny, hal tersebut penting dilakukan agar Indonesia bisa mengadopsi dan memanfaatkan teknologi untuk menggerakkan perekonomian.
"Kita bersama dapat melihat bahwa bagaimana teknologi digital yang dipadukan dengan semangat berkarya dapat menghasilkan produktivitas dan kreativitas baik dari segi skala usaha, maupun dari segi skala inovasi," pungkas Johnny.
Gojek dan Tokopedia resmi bergabung dan membentuk payung besar bernama grup GoTo. Hal tersebut diungkapkan langsung oleh CEO Tokopedia William Tanuwijaya dalam sebuah posting di akun Facebook miliknya.
Menurut William, nama GoTo adalah singkatan dari "Gojek" dan "Tokopedia", sekaligus melambangkan semangat gotong royong yang melandasi penggabungan keduanya.
"Gabungan Gojek dan Tokopedia dengan kekuatan visi dan misi yang begitu kuat, akan benar-benar mampu mendorong kemajuan bangsa," ujar Wlliam dalam posting yang diunggahnya.
Grup GoTo disokong oleh sejumlah investor besar dari dalam dan luar negeri, termasuk Alibaba, Astra International, Facebook, Google, KKR, Visa, Telkomsel, serta Tencent dan Temasek.
Andre Soelistyo dari Gojek akan memimpin GoTo sebagai CEO Group GoTo. Presiden Tokopedia Patrick Cao akan menjabat sebagai Presiden GoTo.
Andre juga akan terus memimpin bisnis pembayaran dan layanan keuangan yang dinamakan GoTo Financial. GoTo Financial mencakup layanan GoPay serta layanan keuangan dan solusi bisnis mitra usaha.
Sementara itu, Kevin Aluwi akan tetap menjabat sebagai CEO Gojek, demikian juga dengan William yang tetap menjadi CEO Tokopedia.
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR