Startup pengembang aplikasi yang menyediakan produk bahan pangan online HappyFresh, menjalin kerja sama dengan SHIELD, perusahaan penyedia solusi risk intelligence (intelijen risiko).
Kerja sama ini dilakukan untuk meningkatkan keamanan aplikasi HappyFresh lewat solusi SHIELD yang diimplementasikan.
Dengan implementasi tersebut, HappyFresh dapat melindungi pelanggannya dari serangan penipuan yang paling rumit sekalipun, sehingga para pelanggan dapat berbelanja dengan percaya diri dan tenang.
Untuk diketahui, aplikasi e-commerce dengan pertumbuhan yang tinggi merupakan salah satu target favorit bagi para penipu. Modus operandi yang sering mereka lakukan antara lain mencuri data pengguna untuk melakukan pengambilalihan akun dan penyalahgunaan promosi dalam aplikasi, program rujukan, dan skema insentif.
“SHIELD telah sangat membantu kami dalam merampingkan operasional kami, sehingga kami dapat lebih fokus dalam meningkatkan pendapatan dan mengembangkan bisnis kami sambil kami juga terus memperluas operasional kami di seluruh Asia Tenggara,” kata Fajar Budiprasetyo, Co-founder dan Chief Technology Officer HappyFresh.
Lewat kemitraan bersama SHIELD, HappyFresh dapat mengidentifikasi dan menghentikan semua penipuan pengguna di ekosistem mereka secara real-time. Startup ini juga dapat mendeteksi ketika penipu menggunakan alat dan teknik yang biasanya terkait dengan penipuan.
Justin Lie, Founder dan CEO SHIELD menambahkan,” Kami sangat bangga menjadi mitra risk intelligence HappyFresh. Dedikasi yang mereka berikan untuk membangun kepercayaan pelanggan merupakan apa yang kami upayakan untuk semua mitra kami agar mencapai tujuannya.”
“Bersama-sama, kami dapat memastikan bahwa pelanggan HappyFresh memiliki pengalaman berbelanja yang aman dan berkualitas tinggi,” tambah Justin.
Baca Juga: Transaksi Biaya Pendidikan di Tokopedia Alami Peningkatan 3 Kali Lipat
Baca Juga: Contoh Penerapan Artificial Intelligence di Sektor E-commerce
Penulis | : | Rafki Fachrizal |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR