Pemanfaatan kecerdasan buatan dan analisa prediktif di data center menyediakan kemampuan menganalisa data untuk memberikan wawasan, dan mengidentifikasi potensi masalah yang dapat ditindaklanjuti dengan tindakan preventif.
DCIM akan memberikan notifikasi ke perangkat genggam yang terhubung ke staf IT sehingga dapat dilakukan langkah yang tepat untuk memastikan bahwa perangkat tersebut diperbaiki sebelum terjadi masalah.
Analisa prediktif adalah komponen penting di data center saat ini, membantu pemeliharaan perangkat dengan cepat, menciptakan penghematan, mencegah waktu henti, dan bahkan dapat mengoptimalkan masa pakai peralatan dan menekan belanja modal.
Dalam hal keamanan siber, penting untuk mempertimbangkan dua standarisasi saat memilih perangkat Internet of Things (IoT).
Pertama adalah apakah perangkat IoT memiliki Security Development Lifecycle (SDL) yang diimplementasikan dengan baik. SDL adalah sebuah konsep yang diperkenalkan oleh Microsoft yang mempertimbangkan masalah keamanan dan privasi di seluruh proses pengembangan perangkat lunak.
Kedua adalah standar IEC 62443, standar yang diterima secara internasional yang menetapkan persyaratan proses untuk pengembangan produk yang aman yang digunakan dalam otomasi industri dan sistem kontrol serta aplikasi Edge IT.
“Platform EcoStruxure Modular Data Center dan EcoStruxure IT dari Schneider Electric telah banyak dipakai untuk mendukung sektor keuangan di dunia. Algoritme dan keahlian domain kami yang kuat dalam infrastruktur TI memberikan visibilitas, wawasan, pemantauan jarak jauh 24/7, dan dukungan konsultasi kapan saja dan di mana saja di dunia. Prefabricated data center module kami mengurangi waktu pemasangan hingga 50% dibandingkan dengan bangunan tradisional,” papar Yana.
Di Indonesia, Indonesia EximBank merupakan salah satu perbankan yang telah menggunakan solusi EcoStruxure dari Schneider Electric.
Indonesia EximBank mempercayakan infrastruktur data center terbarunya dengan memanfaatkan arsitektur EcoStruxure.
Indonesia EximBank berhasil meningkatkan visibilitas operasional data center-nya, memastikan keandalan dan ketersediaan layanan TI yang berkelanjutan dan dan layanan perbankan digital dengan biaya yang efektif dan sangat aman.
Baca Juga: Smart Water Management Mampu Jawab Tantangan Bagi Sektor Air Bersih
Baca Juga: Electricity 4.0: Membangun Masa Depan Dunia yang Lebih Berkelanjutan
Penulis | : | Rafki Fachrizal |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR