Beberapa hari lalu di Jakarta, EventX mengumumkan kolaborasinya dengan HTC dalam mengembangkan pengalaman acara virtual. Kerja sama strategis tersebut menyusul keberhasilan EventX mendapatkan pendanaan Seri B senilai US$10 juta yang dipimpin bersama HTC dan Gaocheng Capital. EventX merupakan perusahaan manajemen acara virtual, HTC merupakan perusahaan elektronik yang kini populer dengan antara lain produk VR (virtual reality) -nya, dan Gaocheng Capital adalah perusahaan ekuitas yang berfokus pada pendanaan perusahaan peranti lunak dan sektor layanan berbasis teknologi.
Kolaborasi EventX dan HTC secara spesifik melibatkan HTC VIVE yang merupakan VR headset. Menghadirkan acara virtual melalui VR headset sewajarnya membuat acara virtual itu makin menarik. Peserta misalnya bisa merasakan pengalaman acara virtual yang lebih immersive. Namun, EventX tidak secara gamblang mengatakan hal itu. Melalui kerja samanya dengan HTC, EventX akan mengadopsi teknologi VR ke dalam kemampuan inti SaaS (software as a service) -nya untuk lebih mudah diakses dan bisa merumuskan ulang pengalaman acara virtual. Kerja sama tersebut sejalan pula dengan keinginan EventX untuk memperluas bisnis ke Indonesia.
EventX sendiri mengeklaim telah berhasil memposisikan dirinya sebagai platform acara virtual terkemuka di Asia, terutama di Cina. Pasalnya, desainnya yang unik mampu mengatasi firewall internet di Cina sehingga bisa menghadirkan layanan acara virtual lintas wilayah. EventX pun menyebutkan kinerja yang diperolehnya dalam setahun terakhir adalah luar biasa. Pandemi COVID-19 tentu turut berperan. EventX mengalami pertumbuhan pengguna lebih dari 800% dibandingkan tahun lalu dan berhasil menjaga kepuasan lebih dari 5 juta pengguna dari 20.000 acara daring, hibrida, dan luring yang terselenggara. Hal itu sejalan pula dengan tingginya antusiasme para investor dan kerja sama strategis yang dilakukan.
“Ruang kerja virtual dan acara virtual akan menjadi norma baru. Pembentukan kerjasama ini akan menghasilkan sinergi yang mendalam antara keahlian yang kami miliki dan karya terobosan HTC VIVE di ruang VR. Kolaborasi ini akan mendukung EventX untuk menghadirkan pengalaman acara virtual dan hybrid yang benar-benar baru dan lebih menarik serta interaktif. Sebagai salah satu pemimpin industri acara, EventX akan terus mengeksplorasi kemungkinan baru, mempopulerkan aplikasi, dan menciptakan kebutuhan pengguna,” sebut Sum Wong (Co-founder dan CEO EventX).
“VR memiliki kemampuan untuk memajukan dunia, dan di HTC VIVE kami berusaha untuk menciptakan alat untuk mempercepat adopsi VR — tidak hanya menggunakan perangkat VR, tetapi juga komputer, tablet, dan smartphone — dan sekaligus berinteraksi secara efektif. Kerjasama strategis dengan EventX menggambarkan upaya berkelanjutan HTC VIVE dalam menyediakan solusi untuk bertemu, bersosialisasi, dan belajar melalui VR dan seterusnya. Kesempatan besar dan antusiasme dalam kemitraan ini akan membangun kedekatan bersama tanpa batas geografis,” ujar Joseph Lin (Presiden VIVEPORT).
“Gaocheng berkomitmen untuk mendukung solusi SaaS ke level selanjutnya dan membawanya ke tingkat pertumbuhan baru. Kami sangat terkesan dengan penawaran produk inovatif EventX, tim manajemen berbakat, dan pertumbuhan yang sangat pesat. Pada saat pandemi menghalangi pelaksanaan acara pameran offline, teknologi virtual online dan hybrid EventX diposisikan menjadi solusi penting untuk membantu bisnis dari berbagai skala untuk menarik pelanggan dan memperluas koneksi di seluruh dunia,” ucap Jing Hong (Founding Partner Gaocheng Capital).
Bagi lembaga swadaya masyarakat, usaha kecil dan mengenah, serta startup yang ingin ikut berpatisipasi dan mencoba mengelola langsung acara virtual secara gratis, EventX juga akan merilis platform acara virtual versi lite. Anda tertarik? Jika ya, coba hubungi EventX di sini.
KOMENTAR