Perusahaan penyedia solusi transformasi digital dalam pengelolaan energi dan otomasi, Schneider Electric, mendukung rencana digitalisasi PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jakarta Jaya (PLN UID Jaya) dengan melakukan kerja sama uji coba digitalisasi panel listrik.
Pada tahap awal, Schneider Electric telah memasang dan mengoperasikan produk Smart RMU Kubikel TM Fully Gas Insulated di Gardu PLN UP3 Lenteng Agung, Jakarta Selatan, yang diintegrasikan dengan sistem SCADA di kantor UP2D Jakarta Raya.
Pemanfaatan produk Smart RMU dari Schneider Electric ini memungkinkan PLN melakukan kontrol jarak jauh terhadap performa panel, efisiensi waktu pemeliharaan, meningkatkan akurasi pembacaan arus tegangan panel serta meningkatkan keamanan staf teknis terhadap potensi kecelakaan kerja.
Acara peresmian pengoperasional Smart RMU Kubikel TM Fully Gas Insulated di Gardu PLN UP3 Lenteng Agung ini diselenggarakan secara virtual pada 5 Oktober 2021.
Adapun acara peresmian dihadiri oleh Doddy B. Pangaribuan, General Manager PT PLN (Persero) UID Jakarta Raya; Roberto Rossi, Cluster President Schneider Electric Indonesia & Timor Leste dan Surya Fitri, VP Power System Division Schneider Electric Indonesia.
Roberto Rossi, Cluster President Schneider Electric Indonesia & Timor Leste mengatakan “Melalui pemanfaatan teknologi digital berbasis Internet of Things (IoT), PLN dapat mengintegrasikan proses, membuat keputusan yang lebih akurat berbasis data dan tetap kompetitif dalam mendukung kebutuhan distribusi listrik yang lebih aman, andal, efisien, dan sustainable di era industri 4.0 ini.”
“Kerja sama uji coba ini diharapkan dapat menjadi proyek percontohan yang dapat mendukung upaya PLN dalam meningkatkan efisiensi dan produktivitas pendistribusian listrik di seluruh wilayah Indonesia,” tambah Rossi.
Smart RMU (Ring Main Unit) Kubikel TM Fully Gas Insulated merupakan solusi dari Schneider Electric yang memungkinkan optimalisasi performa panel listrik, meningkatkan keamanan, dan keandalan distribusi listrik di lingkungan yang kurang mendukung sekalipun, memungkinkan pengelolaan biaya operasional dan pemeliharaan yang lebih efisien.
Smart RMU terkoneksi dengan arsitektur EcoStruxure Grid yang dapat mengintegrasikan dan mengelola data untuk pelayanan yang lebih baik kepada pelanggan.
Solusi ini telah dilengkapi dengan sensor thermal nirkabel dan aplikasi telepon pintar menggantikan infra-red thermal scanning; serta dapat memberikan peringatan dini terhadap suatu kondisi yang berpontensi memicu terjadinya masalah koneksi, potensi kebakaran atau percikan api akibat gangguan arus hubungan singkat.
“Kerja sama dengan Schneider Electric ini sejalan dengan visi dan misi PLN. Saat ini PLN tengah menjalankan transformasi digital yang difokuskan pada 5 area atau dikenal sebagai Jakarta Smart Electricity,” ujar ungkap Doddy B. Pangaribuan, General Manager PT PLN (Persero) UID Jakarta Raya.
“Di mana salah satunya adalah menyediakan layanan kelistrikan yang prima dan cerdas. Ke depannya, kami akan terus mengeksplor kerjasama yang lebih luas lagi dengan para mitra kami termasuk Schneider Electric untuk mendukung perjalanan transformasi digital kami dengan berorientasi pada keuntungan finansial dan pengalaman terbaik bagi pelanggan,” lanjut Doddy.
Sebagai mitra digital dalam pengelolaan energi dan otomasi, Schneider Electric terus mengembangkan solusi-solusi inovatif yang tidak hanya berdampak terhadap performa bisnis pelanggan namun juga dampak lingkungan dan prinsip keberlanjutan.
Penulis | : | Rafki Fachrizal |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR