Vivo kembali meluncurkan HP terbarunya Vivo S10e di China yang menyasar pasar menengah sekaligus melengkapi varian Vivo S series yang sebelumnya sudah ada Vivo S10 dan S10 Pro.
Vivo S10e memiliki ketebalan bodi 7,59 mm dengan bobot mencapai 175 gram. Vivo S10e memiliki notch berbentuk tetesan air (waterdrop) yang memuat kamera selfie 32 MP, lebih kecil dari Vivo S10 dan S10 Pro.
Vivo S10e mengusung layar AMOLED berukuran 6,44 inci dengan resolusi Full HD Plus (1.080 x 2.400 piksel) dan refresh rate hingga 90 Hz. Vivo S10e mengusung chip MediaTek Dimensity 900, RAM LPDDR4X 8 GB dan dua opsi media penyimpanan UFS 2.1, yakni 128 GB dan 256 GB. Sayangnya, HP itu tidak memiliki slot penyimpanan tambahan.
Untuk fotografi, Vivo S10e mengusung tiga buah kamera yang disusun secara vertikal dalam sebuah modul berbentuk persegi panjang. Masing-masing dari ketiga kamera tersebut memiliki resolusi 64 MP, 8 MP (ultra-wide), dan 2 MP (macro), serta sebuah lampu LED Flash seperti dikutip GSM Arena.
Vivo menyemat baterai berkapasitas 4.400 mAh dengan pengisian daya cepat 44 Watt. Vivo S10e menjalankan sistem operasi (OS) Android 11 yang dibalut antarmuka OriginOS khas Vivo. Untuk sektor keamanan, terdapat pemindai sidik jari (fingerprint scanner) yang sudah dibenamkan di bawah permukaan layar. Spesifikasi lainnya mencakup konektivitas 5G, dual-SIM, NFC, Bluetooth 5.1, serta WiFi 6.
Vivo S10e tersedia dalam pilihan warna White Gradient, Haze Blue, dan Glass Black. Di China, Vivo S10e dijual dengan harga 2.400 Yuan (sekitar Rp 5,2 juta) untuk varian 8 GB/128 GB dan 2.600 Yuan (sekitar Rp 5,7 juta) untuk varian tertinggi 8 GB/256 GB.
Soal ketersediaan, Vivo S10e baru dapat dipesan (pre-order) secara terbatas di China mulai 20 Oktober mendatang.
Source | : | GSM Arena |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR