Seperti yang InfoKomputer beritakan di sini, Intel menggelar Intel Innovation untuk pertama kalinya belum lama ini. Pada Intel Innovation 2021 yang disiarkan dari San Francisco Amerika Serikat ke seluruh dunia itu, Intel menyampaikan perihal berbagai tawaran barunya — baik yang telah tersedia saat disampaikan maupun yang akan tersedia. Salah satu yang mencolok adalah lini prosesor terbarunya yang ditujukan untuk klien; lini prosesor yang populer dengan codename Intel Alder Lake. Intel secara resmi meluncurkan lini prosesor tersebut pada Intel Innovation. Mengusung nama resmi Intel Core Generasi ke-12, varian yang resmi diluncurkan adalah yang untuk desktop. Sementara, varian yang untuk mobile seperti laptop, akan menyusul.
Intel menyebutkan Intel Core Generasi ke-12 dengan codename Intel Alder Lake hadir dengan berbagai peningkatan dari generasi sebelumnya. Alhasil, Intel Core Generasi ke-12 untuk desktop yang diluncurkan menawarkan kinerja yang lebih baik dari generasi sebelumnya untuk desktop. Bahkan, Intel mengeklaim flagship dari Intel Core Generasi ke-12 sebagai prosesor terbaik di dunia untuk bermain gim. Terdapat enam SKU (stock keeping unit) yang diluncurkan Intel dan seluruhnya merupakan prosesor yang multiplier-nya tidak dikunci alias lebih mudah untuk di-overclock. Tiga di antaranya adalah varian K dan tiga lagi adalah varian KF. Varian KF sendiri tidak “menyertakan” grafis terintegrasi.
“Hari ini kami bersemangat untuk meluncurkan keluarga Intel Core Generasi ke-12 dari prosesor desktop kami. Ini adalah keluarga prosesor pertama yang dibangun menggunakan process node Intel 7 kami. Ditajuki oleh prosesor Intel Core i9-12900K yang tidak dikunci, yang saya pegang di tangan saya, ia adalah prosesor terbaik di dunia untuk bermain gim,” ujar Gregory Bryant (Executive Vice President dan General Manager, Client Computing Group, Intel). “Peluncuran aneka prosesor desktop ini hanyalah permulaan. Ini, seluruh keluarga Core Generasi ke-12 akan berisikan 60 prosesor yang berbeda yang akan menenagai lebih dari 500 desain, dari desktop berkinerja tinggi sampai laptop ultartipis dan ringan,” tambahnya.
Seperti yang InfoKomputer sampaikan di sini, Intel Core Generasi ke-12 ber-codename Intel Alder Lake menggunakan arsitektur CPU hibrida. Hibrida yang dimaksud adalah menyerupai Intel Core processors with Intel Hybrid Technology atau yang lebih dikenal dengan codename Intel Lakefield, yakni mengandung core CPU dengan dua arsitektur berbeda. Intel Core Generasi ke-12 mengandung core CPU dengan arsitektur ber-codename Intel Golden Cove dan core CPU dengan arsitektur ber-codename Intel Gracemont. Intel Golden Cove adalah yang untuk kinerja, sedangkan Intel Gracemont adalah yang untuk efisiensi. Sebelumnya, Intel Core Generasi ke-11 mengandung core CPU dengan satu arsitektur saja.
Intel mengeklaim pendekatan hibrida yang dilakukannya membuat Intel Core Generasi ke-12 bukan sekadar memberikan kinerja yang lebih tinggi dari generasi sebelumnya, melainkan mencapainya secara lebih efisien dibandingkan pendekatan konvensional. Agar sistem operasi bisa menempatkan beban kerja atau thread pada para core Intel Core Generasi ke-12 secara optimal, Intel menyertakan pula Intel Thread Director. Intel Thread Director berfungsi untuk membantu sistem operasi menempatkan suatu beban kerja pada core yang paling optimal sesuai dengan kondisi saat itu. Dengan kata lain, Intel Thread Director bisa membantu mendapatkan kinerja terbaik dari lini prosesor dengan codename Intel Alder Lake tersebut.
Selain itu, Intel Core Generasi ke-12 yang diluncurkan juga sudah mendukung PCI Express 5.0 dan DDR5. PCI Express 5.0 secara teoritis menawarkan bandwidth yang dua kalinya PCI Express 4.0. DDR5 sendiri memungkinkan bandwidth yang lebih tinggi dari DDR4. Sebelumnya, prosesor desktop Intel menawarkan hanya sampai PCI Express 4.0 dan DDR4. Keenam Intel Core Generasi ke-12 yang dimaksud menyediakan 16 lajur PCI Express 5.0 dan tetap menyediakan 4 lajur PCI Express 4.0. Adapun untuk memori utama, Intel Core Generasi ke-12 bersangkutan mendukung secara resmi DDR5 sampai 4.800 MT/s dan mendukung DDR4 sampai 3.200 MT/s. Sementara, jumlah kanal memori utamanya adalah dua.
Kinerja Intel Core Generasi ke-12
Sebelum peluncuran secara resmi dari Intel Core Generasi ke-12 untuk desktop pada Intel Innovation, Intel telah membagikan lebih dulu peningkatan IPC (instructions per cycle) yang ditawarkan oleh Intel Core Generasi ke-12 desktop terhadap Intel Core Generasi ke-11 desktop yang memiliki codename Intel Rocket Lake. Intel pun membagikan kinerja dari flagship lini prosesor ber-codename Intel Alder Lake itu dan membandingkannya dengan flagship Intel Rocket Lake. Intel membagikan dan membandingkan kinerja Intel Core i9-12900K dengan Intel Core i9-11900K. Peningkatan dan kinerja yang dimaksud tentu merupakan klaim Intel. Pengujian yang dilakukan pun menggunakan Windows 11 yang belum memanfaatkan patch terbaru. Namun, sedikit banyak bisa memberikan gambaran akan kinerja dari Intel Core Generasi ke-12, khususnya yang desktop saat menggunakan DDR5.
Seperti terlihat pada Gambar 1, Intel mengeklaim Intel Core Generasi ke-12 melalui Intel Golden Cove-nya menawarkan IPC yang secara rata-rata lebih tinggi 19% dari Intel Core Generasi ke-11 dengan Intel Cypress Cove-nya. Pada Gambar 2 bisa dilihat pula kinerja single thread pada frekuensi yang sama dari Intel Golden Cove dan Intel Gracemont terhadap Intel Core Generasi ke-10 desktop dengan codename Intel Comet Lake. Berdasarkan klaim Intel pada Gambar 2, core efisiensi dari Intel Core Generasi ke-12 memiliki IPC yang serupa dengan Intel Core Generasi ke-10. Namun, Intel hanya menggunakan satu alat ukur. Selain itu, jangan lupa, frekuensi kerja alias clock dari Intel Core Generasi ke-10 bisa lebih tinggi dari core efisiensi Intel Core Generasi ke-12.
Pada Gambar 3 bisa dilihat bagaimana pendekatan hibrida yang digunakan Intel pada Intel Core Generasi ke-12 lebih efisien dibandingkan pendekatan konvensional. Intel mengeklaim dengan daya yang serupa, Intel Core Generasi ke-12 bisa memberikan kinerja yang lebih tinggi 50% dari Intel Core Generasi ke-11. Bahkan, untuk kinerja yang hampir sama, Intel Core Generasi ke-12 membutuhkan daya yang hanya sekitar seperempatnya Intel Core Generasi ke-11.
Meskipun begitu, Intel Core Generasi ke-12 telah menggunakan technology node Intel 7 yang merupakan nama baru dari Intel 10 nm Enhanced SuperFin. Intel Core Generasi ke-11 dengan codename Intel Rocket Lake sendiri masih menggunakan technology node Intel 14 nm. Sebelum Intel 10 nm Enhanced SuperFin, secara “resmi” terdapat Intel 10 nm SuperFin dan Intel 10 nm. Dengan kata lain, terdapat lompatan generasi technology node yang digunakan Intel pada Intel Core Generasi ke-12 desktop dibandingkan Intel Core Generasi ke-11 desktop. Hal ini berbeda dengan mobile berhubung Intel Core Generasi ke-11 dengan codename Intel Tiger Lake sudah menggunakan technology node Intel 10 nm SuperFin.
Sementara, pada Gambar 4 dan Gambar 5, secara spesifik Intel Core i9-12900K menawarkan peningkatan kinerja untuk pembuatan konten dan produktivitas sampai 100% dan sampai 19% dari Intel Core i9-11900K. Adapun pada Gambar 6, terlihat Intel Core i9-12900K menawarkan peningkatan kinerja untuk bermain gim sampai lebih dari 40% dibandingkan Intel Core i9-11900K. Seperti klaimnya pula, pada Gambar 7, Intel Core i9-12900K menawarkan kinerja untuk bermain gim yang lebih tinggi sampai 30% dari AMD Ryzen 9 5950X yang merupakan flagship AMD untuk dekstop non-HEDT (high-end desktop).
Lebih lengkapnya mengenai SKU Intel Core Generasi ke-12 yang diluncurkan Intel bisa dilihat pada Tabel 1. Keenamnya menggunakan soket LGA1700. Bagi yang dilengkapi grafis terintegrasi, yang digunakan adalah Intel UHD Graphics 770. Harga dari para prosesor dengan codename Intel Alder Lake yang diluncurkan itu adalah mulai dari US$264 sampai US$589. Ketersediaannya secara luas di dunia sendiri adalah mulai tanggal 4 November 2021 yang segera menghampiri. Namun, untuk Indonesia, Intel belum menyebutkan secara spesifik perihal ketersediaan keenam SKU Intel Core Generasi ke-12 bersangkutan.
Serupa generasi sebelumnya, keenam SKU Intel Core Generasi ke-12 itu membutuhkan PCH. Adapun PCH yang dimaksud adalah Intel seri 600 dan yang turut diluncurkan adalah Intel Z690. Peningkatan yang ditawarkan “chipset” Intel Z690 antara lain adalah dukungan PCI Express 4.0, bukan lagi PCI Express 3.0 seperti pada Intel Core Generasi ke-11 desktop. Intel Z690 mendukung 12 lajur PCI Express 4.0 dan 16 lajur PCI Express 3.0. Begitu pula untuk komunikasi antara PCH dengan prosesor, Intel Z690 telah mendukung x8 DMI 4.0.
KOMENTAR