"Informasi ini juga berharga bagi individu dan sistem perawatan kesehatan untuk meningkatkan hasil yang efektif dan alokasi biaya yang efisien. Kami telah melihat hasil yang menggembirakan dari penggunaan big data untuk desain uji klinis yang lebih baik sera mengurangi waktu dan biaya. Kami dapat memanfaatkan teknologi untuk memberikan manfaat sembari mengutamakan privasi, misalnya, menggunakan langkah-langkah privasi tambahan untuk memfasilitasi adopsi AI,” jelas Prof. Chengyi Lin.
“Semakin kompleks dan kritis teknologi, semakin dibutuhkan kesadaran dari orang-orang yang menggunakannya. Ini sangat penting bagi industri perawatan kesehatan yang memasuki tahap digital baru dan semakin menghadapi masalah terkait dengan privasi dan keamanan. Tetapi ini bukan hanya tentang kesadaran - agar pelatihan keamanan menjadi efektif, pelatihan ini seharusnya tidak hanya menyampaikan informasi terkini tetapi juga menginspirasi dan memotivasi orang untuk berperilaku dan menerapkan praktik keamanan dalam kehidupan sehari hari,” komentar Denis Barinov, Head of Kaspersky Academy.
Untuk meminimalkan risiko insiden yang disebabkan secara internal dan memberikan perspektif baru bagi industri, Kaspersky menyarankan organisasi layanan kesehatan untuk menyesuaikan kebijakan keamanan sibernya sehingga relevan dengan kebutuhan saat ini.
Kebijakan yang dimaksud di sini mencakup panduan yang jelas tentang penggunaan layanan dan sumber daya eksternal, kebijakan akses yang tepat untuk aset perusahaan, dan kebijakan penerapan kata sandi yang kuat.
Dan semua tindakan tersebut, menurut Kaspersky, harus diterapkan dalam praktik dan dilengkapi dengan pelatihan keamanan yang komprehensif.
Penulis | : | Liana Threestayanti |
Editor | : | Liana Threestayanti |
KOMENTAR