GOX, platform streaming game di Indonesia, mengumumkan kerja sama dengan Tencent Cloud untuk menawarkan solusi livestreaming dan eSports di Indonesia dan Asia.
Kedua pihak telah menandatangani nota kesepahaman untuk kolaborasi selama empat tahun sebagai komitmen pembangunan ekosistem eSports dan pengiriman konten lokal yang makin berkembang.
Dalam kolaborasi tersebut, GOX akan memanfaatkan layanan streaming terkemuka di industri dan jaringan pengiriman konten Tencent Cloud, untuk menawarkan konten game dengan latensi yang rendah, mulus, dan stabil kepada jutaan penonton di Indonesia dan Asia.
Kesepakatan tersebut dibuat di tengah mengingkatnya pasar eSports yang menurut The Business Research Company diperkirakan akan memiliki nilai pasar global mencapai USD 2,89 miliar pada tahun 2025 dengan CAGR sebesar 23 persen.
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Asosiasi Gaming Indonesia juga menunjukkan bahwa sektor game lokal telah tumbuh sebesar 37 persen per tahun dan menunjukkan pesatnya pertumbuhan sektor game dan sektor eSports yang cukup besar di Indonesia.
Jack Lontoh selaku Founder GOX, mengungkapkan, "Melalui kolaborasi dengan Tencent Cloud, pihaknya yakin dapat mempercepat pertumbuhan GOX sembari memastikan stabilitas kualitas layanan streaming terbaik."
Ketika COVID-19 melanda pada awal 2020, pengguna aktif GOX telah berkembang lebih dari 16 kali.
Hal ini diuntungkan dari adanya pembatasan sosial, karena makin banyak orang mulai berkegiatan secara daring.
Poshu Yeung selaku Senior Vice President, Tencent Cloud International berharap melalui kolaborasi dengan GOX, pihaknya dapat memberdayakan bisnis hiburan lokal, khususnya di bidang eSports dan streaming game secara langsung.
Ke depan, GOX akan terus membuka ruang kolaborasi yang lebih dalam dengan Tencent Cloud mengenai fitur platform yang lebih interaktif dan kolaborasi sumber daya, untuk memberi manfaat bagi pemirsa dan para streamer.
"Tencent Cloud juga berkomitmen untuk menawarkan layanan teknologi yang stabil, cepat, dan berkualitas tinggi kepada perusahaan game & hiburan, yang berkontribusi pada daya saing para mitranya di pasaran," ujar Poshu.
Baca Juga: Alasan Industri Game di Indonesia Punya Prospek Cerah di Masa Depan
Penulis | : | Indah PM |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR