Menurut penuturan beliau, keseriusan Disparbud Kabupaten Toba dalam pengembangan potensi pariwisata sangatlah besar.
Hal ini dibuktikan dengan pembangunan sarana dan prasarana di beberapa titik lokasi wisata yang ada di Kabupaten Toba.
Bila spesifik menyebut destinasi wisata Bukit Tarabunga, Jhon mengungkap pengembangan wisata Bukit Tarabunga tengah memasuki fase pembangunan yang berkelanjutan.
Pembangunan berkelanjutan yang dimaksud adalah penambahan sarana dan prasarana, serta infrastruktur pendukung pariwisata yang dibangun secara bertahap.
“Saat ini kami tidak bisa jor-joran dalam pembangunan pariwisata, Bang. Sebab, dua tahun ini dana yang kami miliki kerap direlokasi untuk penanganan Covid-19 di Kabupaten Toba. Alhasil, kami tidak maksimal dalam membangun beberapa sarana dan prasarana di objek pariwisata,” tambah Jhon.
Namun, kurangnya dana pembangunan bukan berarti tidak bisa melakukan perubahan. Jhon mengaku memiliki strategi khusus untuk mengupayakan perubahan, salah satunya dengan menjalin kerja sama dengan beberapa pihak dalam melakukan pembangunan.
Lagi-lagi jika berbicara spesifik mengenai Bukit Tarabunga, Jhon mengungkap telah menjalin kerja sama dengan Kementerian Desa Republik Indonesia (Kemendes RI), Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia (Kementerian ESDM RI), dan Provinsi Sumatera Utara dalam hal pembangunan.
“Sebagai penanggung jawab utama, kami memanfaatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebagai sumber pendanaan utama pembangunan Bukit Tarabunga. Lalu, bersama Kemendes RI, kami bekerja sama dalam melakukan pembangunan gedung kesenian di sekitar objek wisata. Kemudian, kami mendapat bantuan dana dari Kementerian ESDM RI dalam pengadaan lampu solar cell. Dan kami turut bekerja sama dengan Provinsi Sumatera Utara dalam membangun jalan setapak di lokasi wisata,” kata Jhon dengan semangat.
Kaya Potensi
Percepatan pembangunan yang ada di sekitar Bukit Tarabunga bukan tanpa alasan. Penambahan berbagai infrastruktur merupakan upaya Pemerintah Kabupaten Toba dalam mengembangkan potensi pariwisata Bukit Tarabunga.
Apalagi objek wisata ini sejatinya sudah cukup populer sejak beberapa tahun lalu. Namun, beberapa bulan ke belakang, Bukit Tarabunga menjadi lokasi wisata yang begitu eksis akibat media sosial.
Penulis | : | Administrator |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR