Setiap orang pastinya memiliki mimpi yang ingin dicapai dalam hidup. Namun demikian, tidak sedikit orang yang mimpinya kandas di tengah jalan. Penyebabnya ada banyak, salah satunya terkait keuangan.
Mengatur keuangan memang bukan perkara mudah, tapi bukan berarti tidak bisa dilakukan. Latar belakang inilah yang mendorong Bank Jago untuk memberikan tips dari Arief Muhammad untuk membantu para Jagoan selangkah lebih jago menggapai mimpi, terutama tentang cara praktis dan mudah mengatur keuangan.
Arief Muhammad, salah satu Brand Ambassador Jago yang juga mendapatkan penghargaan 40 Under 40 Fortune Indonesia, menceritakan proses perjalanannya dalam mencapai impiannya, bagaimana ia membangun usahanya hingga sukses seperti sekarang. Arief juga memberikan tips dan solusi praktis pengelolaan keuangan agar para jagoan bisa selangkah lebih jago dalam mewujudkan mimpinya.
Arief mengaku, kendala terbesarnya saat menggapai mimpi adalah godaan menghabiskan uang untuk membeli sesuatu yang diinginkan, yang sudah ada di depan mata. “Dulu pertama jadi influencer dan belum punya penghasilan yang tetap, begitu punya uang pasti langsung dihabiskan, sampai tidak punya tabungan. Saya juga pernah sampai harus berjualan pulsa dan sate untuk mendapatkan uang karena keadaan ekonomi,” kenang Arief.
Meski tidak mudah menahan diri dari godaan, pada akhirnya Arief berhasil mencapai mimpi karena disiplin dan konsistensi. Keduanya menjadi bagian penting dalam perjalanan meraih mimpi yang diinginkan.
Untuk para jagoan yang baru saja akan mulai membangun usaha, Arief menekankan pentingnya perincian keuangan (budgeting). Untuk setiap kebutuhan sebaiknya dipisahkan agar gampang mengatur dan memantaunya.
Arief mengakui dirinya dulu juga kelabakan saat harus memisahkan kebutuhan dan budgeting karena harus membuat beberapa rekening tabungan di bank. Sekarang, Arief merasa sangat terbantu karena sudah menggunakan aplikasi Jago untuk mengelola keuangan.
“Di aplikasi Jago kita bisa bikin banyak Kantong sesuai kebutuhan. Mulai dari kantong nabung, kantong bayar, hingga kantong investasi. Praktis banget dan tidak repot,” ujar Arief. Kunci dalam budgeting dan penggunaan uang tetap sama, yaitu disiplin dan konsistensi. Dalam menabung, misalnya, harus disiplin dan konsisten.
Menabung juga tidak perlu dimulai langsung dalam jumlah besar. Lebih baik menabung dalam jumlah lebih sedikit, tapi rutin dilakukan setiap bulan. Arief menambahkan, saat baru mulai merintis usaha, kesenangan pribadi atau hiburan yang sifatnya sementara sebaiknya tidak diutamakan.
“Lupakan dulu budget buat senang-senang. Lebih baik prioritas menggapai mimpi dan bayar semua tagihan rutin. Kalau usaha sudah kelihatan hasilnya, maka bisa mulai kita nikmati,” saran Arief.
Tidak kalah penting, Arief juga menyarankan agar uang untuk kebutuhan bisnis dan kebutuhan pribadi dipisah, tidak dicampur aduk. Ini karena uang hasil usaha perlu diputar lagi, bukan untuk dinikmati secara pribadi. Sama seperti budgeting untuk kebutuhan, akan lebih mudah dan praktis memisahkan uang bisnis dan uang pribadi dengan Kantong Jago.
Aplikasi Jago merupakan aplikasi keuangan yang dimiliki oleh Bank Jago, bank berbasis teknologi yang tertanam di ekosistem digital Indonesia. Pada tahun lalu, Bank Jago juga berintegrasi dengan aplikasi Gojek melalui fitur GoPay.
Penulis | : | Indah PM |
Editor | : | Liana Threestayanti |
KOMENTAR