PT WIR Asia Tbk (WIR Group) melanjutkan komitmennya untuk terus merangkul dunia pendidikan agar bisa berpartisipasi dalam membangun dunia metaverse, serta mengembangkan dan memanfaatakan teknologi berbasis AR/VR untuk kemajuan proses belajar mengajar dan penelitian.
Komitmen tersebut kali ini diwujudkan WIR Group melalui kerja sama dengan LSPR Institute of Communication & Business.
Melalui kerja sama tersebut, LSPR dan WIR Group akan bahu membahu dalam pengembangan ekosistem metaverse Indonesia. Kolaborasi ini akan melibatkan mahasiswa dari Program Studi Ilmu Komunikasi dan Desain Komunikasi Visual melalui program magang, pelatihan, seminar dan ragam kegiatan lainnya yang mendukung pengembangan teknologi metaverse, sekaligus pelaksanaan amanat Tridharma Perguruan Tinggi.
Ke depannya LSPR Institute dan WIR Group berharap kerjasama ini dapat bermanfaat bagi civitas akademika LSPR, khususnya dan terlebih lagi bagi masyarakat Indonesia dalam membangun, mengembangkan dan melakukan inovasi untuk kemajuan teknologi khususnya metaverse Indonesia.
“Sesuai dengan penerapan Tridharma Perguruan Tinggi yang mencakup pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, LSPR Institute of Communication & Business terus berupaya untuk memberikan yang terbaik dan bekerjasama dengan para ahli, dalam hal ini WIR Group yang akan memberikan wawasan dan pengalaman seputar teknologi AR, VR dan metaverse," ujar Mikhael Yulius Cobis, Dekan Fakultas Komunikasi LSPR.
Mikhael menambahkan bahwa melalui kerja sama dengan WIR Group, pihaknya berharap dapat terus melakukan inovasi dan melanjutkan komitmen untuk menjadi yang pertama dalam hal edukasi teknologi terkini dan terapannya, terutama menyangkut metaverse. “Hal ini berguna untuk meningkatkan kualitas institusi dan menciptakan suasana akademik yang lebih menarik,” tutur Mikhael.
Pada kesempatan yang sama, Gupta Sitorus, Chief Sales & Marketing Office WIR Group juga menegaskan komitmen WIR Group, sejak berdiri pada 2009 lalu, WIR Group telah memanfaatkan teknologi augmented reality, virtual reality dan artificial intelligence guna membangun platform metaverse untuk menjawab kebutuhan dunia masa depan.
“Kami juga telah telah dipercaya sejumlah insitusi pendidikan terkemuka di Indonesia untuk membantu menavigasikan kebutuhan mereka dalam berinteraksi di dunia metaverse yang memang memerlukan cara-cara khusus," kata Gupta.
Bergabungnya LSPR Institute dalam dunia metaverse otomatis memperpanjang daftar sektor pendidikan, riset dan penelitian yang memanfaatkan teknologi metaverse untuk pengembangan berbagai lini dalam sistem pendidikan dan kemampuan sumber daya manusia.
“Kerja sama dengan LSPR Institute ini merupakan bagian dari rangkaian kerja sama yang telah dilakukan oleh WIR Group dengan berbagai insitusi pendidikan lainnya. Adapun tujuan akhirnya untuk membantu dunia pendidikan di Indonesia memasuki fase selanjutnya dari transformasi digital melalui adopsi teknologi metaverse.
KOMENTAR