Meskipun renovasi kecil, pelanggan tetap memerlukan banyak sekali barang yang tentunya akan menghabiskan anggaran besar.
4. Jangkauan Toko Luas
Ibaratnya, meski hanya ada 3 toko bangunan dalam suatu desa, akan tetapi pelanggan toko bangunan bisa datang dari luar desa. Ini karena jangkauan toko lumayan luas.
Banyak orang rela datang ke suatu toko bangunan meski lokasinya lumayan jauh. Bahkan, kalau Anda menyediakan layanan antar material ke rumah, pelanggan akan semakin bertambah.
5. Harga Barang Susah Turun
Bahan bangunan tidak sama seperti gadget yang mudah turun. Meskipun sudah lama berada di gudang, harga bahan bangunan tetap dan bahkan bisa naik seiring waktu.
Bahan bangunan punya umur panjang untuk dijual sehingga meminimalisir kerugian Andaikan barang belum laku. Anda bisa menyimpan besi, pipa, cat, semen dan lain tanpa takut penyusutan harga.
6. Barang Tidak Kadaluarsa
Meski disimpan lama, barang bangunan tidak akan kadaluarsa. Berbeda dengan makanan yang cepat basi, bahan bangunan amat awet hingga bertahun-tahun.
Anda bisa menjual bahan bangunan di hari-hari berikutnya tanpa takut barang rusak. Akan tetapi, untuk material semacam besi dan kaca, jaga agar tidak berkarat atau pecah.
7. Tidak Perlu Membagi Product Knowledge
Saat Anda membuka bisnis semacam skincare dan makanan, Anda perlu membagikan product knowledge berupa kelebihan barang dan fungsinya. Demikian pula saat Anda menjual ponsel.
KOMENTAR