Grup GoTo mencatat jumlah pegiat UMKM yang bergabung di KOMPAG, K-Top dan KONTAG bertambah lebih dari 80 ribu dalam setahun terakhir.
KoMD dan KeMD adalah bagian dari upaya pemberdayaan UMKM yang telah menjadi mitra usaha Grup GoTo.
Grup GoTo juga menyediakan solusi layanan digital yang holistik dan beragam guna membantu pegiat usaha khususnya UMKM menciptakan peluang dalam setiap fase pertumbuhan.
HMNS merek parfum asal Jakarta dan Nasi Bogana Ny. An Lay yang bergerak di bidang kuliner adalah dua contoh UMKM yang telah merasakan manfaat dari kehadiran ekosistem Grup GoTo dan solusinya yang holistik dan beragam.
CEO and Founder HMNS, Rizky Arief Dwi, menyampaikan, “Setelah tiga tahun bergabung sebagai pegiat usaha ekosistem Grup GoTo melalui Tokopedia, HMNS merasakan berbagai manfaat. Di antaranya, kami dapat memperluas jangkauan produk kami hingga Papua, sehingga menumbuhkan pendapatan hingga 20-30 kali lipat. Hal ini menjadi salah satu motivasi kami untuk terus mewujudkan mimpi HMNS, yaitu membuat Indonesia semakin dikenal sebagai negara dengan penghasil parfum berkualitas dan tidak hanya sekadar sebagai sumber bahan mentah parfum.”
Pemilik Nasi Nasi Bogana Ny. An Lay, Evan Petra, mengakui bahwa akses terhadap platform teknologi sangat penting agar UMKM bisa mengembangkan bisnis di tengah era digital.
“Aplikasi GoBiz dan Moka dari Gojek dan GoTo Financial sangat membantu kami dalam hal operasional bisnis, terutama dalam meminimalisir kesalahan dalam membuat pesanan pelanggan. Bergabung di GoFood juga membantu kami terhubung dengan basis pelanggan yang lebih besar. Kini omzet kami naik hingga 4 kali lipat sejak 2020. Kami mengapresiasi layanan yang disediakan oleh Grup GoTo yang telah mengambil bagian sangat penting bagi bisnis kami sampai saat ini,” ungkapnya.
Baca Juga: Nih! Ecommerce Favorit Masyarakat Indonesia Selama Harbolnas 2022
Baca Juga: Cetak Talenta Digital Berkualitas, Tokopedia Gelar Devcamp 2022
Penulis | : | Rafki Fachrizal |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR