Apa pertimbangan konsumen dalam membeli ponsel baru? Harga, ukuran layar, resolusi layar, daya tahan baterai, ketahanan produk, ukuran piksel kamera, OS, penyimpanan internal, atau bahkan kepercayaan pada layanan purna jualnya? Di POCO, kinerja smartphone yang optimal menjadi pertimbangan utama sehingga dua faktor utama bagi POCO adalah chipset dan RAM.
Semenjak kemunculannya, POCO menyadari bahwa jenis chipset dan ukuran RAM sebenarnya merupakan aspek terpenting yang tidak boleh diabaikan. Namun, ketika harus memilih antara chipset dan RAM, mana yang lebih diutamakan? Berikut ini ulasan POCO untuk konsumen dalam memilih smartphone.
Mengapa chipset itu penting?
Sebagai otak dari smartphone, chipset adalah komponen yang mengontrol semua aktivitas di smartphone dan memastikannya berfungsi dengan baik. Pertimbangan yang harus diperhatikan saat melihat sebuah chipset adalah jumlah core dan berapa kecepatan clock-nya.
Jumlah core memastikan tindakan selalu diproses tepat waktu sementara kecepatan clock menentukan jumlah instruksi yang dapat dieksekusi per detik.
Kini berbagai produsen chipset telah menghadirkan chipset yang kencang di kelasnya. Misalnya saja MediaTek yang gencar menghadirkan chipset performa kencang untuk kelas mid-range melalui lini Helio G Series-nya yaitu chipset octa-core MediaTek Helio G96.
Chipset mid-range yang kencang besutan MediaTek ini dibangun pada fabrikasi 12nm dari TSMC. MediaTek menggunakan dua klaster CPU, yaitu 2-core Cortex A76 dengan clock speed 2,05 GHz sebagai core performanya dan 6-core Cortex A55 dengan clock speed 2 GHz sebagai core efisiensinya.
Bagaimana RAM memberikan performa kencang?
Random Access Memory atau RAM memiliki fungsi untuk menyimpan berbagai file sistem atau aplikasi yang sedang dipakai oleh sistem ponsel "untuk sementara waktu". Karena disimpan di sana, ponsel otomatis akan membaca, menjalankan, atau meluncurkan suatu aplikasi dengan cepat.
Sebelum disimpan di RAM, berbagai file sistem dan aplikasi yang ada di ponsel sendiri, termasuk file sistem operasi (OS), tersimpan di memori internal perangkat.
Singkatnya, RAM adalah jenis memori super cepat yang menyimpan aplikasi yang telah dibuka sejak menghidupkan ponsel. Memori itu memungkinkan pengguna kembali ke aplikasi yang sebelumnya digunakan dan melanjutkan tepat di tempat terakhir yang ditinggalkan, tanpa penundaan.
RAM juga berguna untuk menjalankan lebih dari satu aplikasi secara bersamaan, tanpa memperlambat performa ponsel secara keseluruhan, atau yang populer disebut multitasking.
Saat ini, sebagian besar pengguna lebih memilih ponsel RAM 6-8 GB yang memberi mereka pengalaman yang lancar. Apalagi di rentang harga 2 jutaan ukuran RAM tersebut sudah terbilang lebih dari cukup dan kencang menjalankan berbagai aplikasi.
Penulis | : | Dayu Akbar |
Editor | : | Dayu Akbar |
KOMENTAR