Kini layanan dompet digital LinkAja sudah tidak bisa lagi dipakai untuk naik transportasi umum kereta rel listrik (KRL) dan busway.
Layanan pembayaran kereta rel listrik (KRL) baik untuk wilayah Jabodetabek dan Yogyakarta-Solo tak bisa lagi menggunakan LinkAja mulai 16 Januari mendatang.
Hal itu dikarenakan pembayaran menggunakan LinkAja di gate KRL Jabodetabek dan Solo-Jogja akan dinonaktifkan per 16 Januari 2023. Meskipun begitu, layanan pembayaran dengan LinkAja masih bisa digunakan oleh pengguna KRL Jabodetabek dan Jogja-Solo sampai 15 Januari 2023 pukul 23.59 WIB.
“Halo Sobat LinkAja! Per tanggal 16 Januari 2023 layanan pembayaran menggunakan LinkAja di gate KRL JABODETABEK dan Jogja–Solo akan dinonaktifkan. Saat ini layanan pembayaran LinkAja masih bisa digunakan di KRL JABODETABEK dan Jogja-Solo sampai tanggal 15 Januari 2023 pukul 23.59 WIB. Kamu masih bisa pakai saldo LinkAja-mu untuk berbagai layanan transportasi dan kebutuhan harian kamu lainnya. Yuk, isi saldo LinkAja kamu sekarang!,” tulis informasi di laman resmi LinkAja.
Sementara itu, PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) selaku pengelola KA Commuter di wilayah Jabodetabek dan Yogyakarta-Solo juga mengumumkan pemberhentian layanan pembayaran KRL menggunakan LinkAja melalui media sosialnya.
Dituliskan bahwa pengguna KRL Jabodetabek dan Jogja-Solo dapat menggunakan pilihan pembayaran lain seperti Kartu Multi Trip (KMT), Kartu Elektronik Bank, dan QRIS Code lainnya (QR Code khusus commuterline di Jabodetabek).
Bayar TransJakarta
Sementara itu bayar TransJakarta kini tak lagi bisa pakai dompet digital LinkAja dan sistem pembayaran itu ditutup mulai 2 Januari 2023.
"Halo Sobat LinkAja! Layanan pembayaran LinkAja pada aplikasi Transjakarta akan dinonaktifkan pada tanggal 1 Januari 2023 dan efektif akan ditutup secara sistem pada tanggal 2 Januari 2023," dikutip dari situs resmi LinkAja.
Namun, LinkAja mengatakan kalau saldo LinkAja masih bisa dipakai untuk transportasi lain seperti Gojek dan Grab. "Kamu masih tetap bisa menggunakan saldo LinkAja kamu untuk kebutuhan lainnya, termasuk transportasi dengan menggunakan GOJEK dan Grab," jelas perusahaan.
Sebelumnya, pengguna bus TransJakarta bisa menggunakan dompet digital LinkAja sebagai sistem pembayaran sejak 8 Oktober 2020 lalu.
Saat itu pengguna tak perlu lagi menempelkan kartu seperti e-money atau Flazz ke TransJakarta. Di sisi lain, GoTo dan TransJakarta mengumumkan kerja sama terkait pembayaran digital.
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR