MoEngage hari ini di Jakarta menyampaikan bahwa Treasury.id telah memilih MoEngage menjadi mitranya. MoEngage mengatakan Treasury bermitra dengannya untuk terhubung dengan pengguna baru dan tetap melalui pendekatan yang dipimpin wawasan (insights-led approach) berbasis keterlibatan. Melalui kemitraan ini, volume transaksi Treasury diharapkan bisa meningkat. Lagi pula, selama wabah COVID-19, Treasury mengeklaim terjadi peningkatan yang sangat signifikan terhadap jumlah investor emas digital dan volume transaksi.
Treasury sendiri merupakan pedagang emas digital. Didirikan pada tahun 2018, Treasury menyebutkan dirinya sebagai pedagang fisik emas digital pertama di Indonesia yang mendapatkan izin resmi dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi Kementerian Perdagangan Indonesia. Masyarakat Indonesia bisa menggunakan Treasury melalui situs maupun melalui aplikasi smartphone untuk membeli, menjual, dan menarik aset emas fisik secara digital.
"Melalui kemitraan dengan MoEngage, kami dapat lebih memahami pelanggan dan mengoptimalkan kampanye kami. Memiliki tim dukungan MoEngage di Indonesia sangat membantu kami, dan mereka telah sangat membantu selama perjalanan integrasi dan pasca implementasi kami. Kami senang memilih MoEngage sebagai mitra keterlibatan pelanggan dalam fase pertumbuhan kami yang sangat cepat," ucap Stephanie Rengkung (Head of Growth Marketing, Treasury).
MoEngage menambahkan bahwa sebagai platform investasi, sangat penting bagi Treasury untuk memandu calon pelanggan dalam proses pendaftaran dan autentikasi. Begitu pula memberi tahu mereka mengenai informasi dan pembaruan teranyar yang mungkin berdampak pada pergerakan harga emas. Dengan Flows dari MoEngage, Treasury telah membangun perjalanan orientasi untuk mendorong calon pelanggan dalam menyelesaikan instalasi dan pendaftaran aplikasi.
Menggunakan analisis corong, Treasury bisa mengidentifikasi pelanggan yang putus dan mendorong mereka untuk menyelesaikan pendaftaran, proses KYC, sampai melakukan investasi pertama mereka. Tim pertumbuhan di Treasury pun berharap bisa menganalisis hubungan dengan pelanggan menggunakan segmentasi RFM (recency, frequency, and monetary) dan menargetkan ulang mereka dengan kampanye push notification dan e-mail. Dengan kata lain meningkatkan konversi.
"Kami sangat senang dapat bermitra dengan Treasury dalam perjalanan mereka untuk menjadi platform investasi emas digital terkemuka di Indonesia. Seiring dengan berkembangnya emas digital menjadi pilihan investasi yang sangat populer, brand perlu terhubung dengan pelanggan dengan cara yang personal dan mulus untuk memenangkan hati mereka. Kami berkomitmen untuk mendukung misi Treasury dalam membuat investasi emas digital lebih mudah diakses oleh masyarakat Indonesia. Dengan platform customer engagement terbaik di kelasnya, kami berharap dapat mendukung mereka dalam membangun hubungan yang terpercaya dan otentik dengan pelanggan mereka," kata Roy Simangunsong (Country Head Indonesia, MoEngage).
KOMENTAR